Skripsi
IMPLEMENTASI KEDUDUKAN KEUANGAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA DI KABUPATEN TEGAL BERDASARKAN PP NOMOR 72 TAHUN 2005
Indonesia :
Nama SELAMET UNTUNG, NPM : 2107501220, Judul Skripsi "IMPLEMENTASI KEDUDUKAN KEUANGAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA DI KABUPATEN TEGAL BERDASARKAN PP NOMOR 72 TAHUN 2005"
Pokok permasalahan dalam skripsi ini adalah Bagaimana proses implementasi kedudukan keuangan kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Tegal?.
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah
1. Untuk mengetahui sejauhmana implementasi kedudukan keuangan kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Tegal berdasarkan PP Nomor 72 Tahun 2005;
2. Untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam proses implementasi kedudukan keuangan kepala desa dan perangkat desa di Kabupaten Tegal;
3. Untuk mengetahui solusi yang dilakukan dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Data dalam penelitian ini mengunakan data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari produk hukum, kuisoner kepada informan yaitu kepala desa dan perangkat desa di Kecamatan Kramat ( Desa Mejasem Timur, desa Munjungagung dan desa kemantran ), Kecamatan Adiwerna ( Desa Pagiyanten, Desa Ujungrusi dan Desa Tembok Banjaran ) dan Kecamatan Balapulang ( Desa Balapulang Kulon, Desa Banjaranyar dan Desa Danawarih ) sebagai sample penelitian ini. Adapun data sekunder diperoleh dari bahan-bahan pustaka yang terkait dengan kedudukan keuangan kepala desa dan perangkat desa.
Analisis data yang digunakan penulis dalam penyusunan skripsi ini adalah data yang bersifat kualitatif, yaitu analisis data dengan menggambarkan data dalam bentuk paparan ( deskriptif ), dengan jumlah responden 90 orang.
Hasil yang didapat dalam Implementasi Kedudukan Keuangan Kepala Desa dan Perangkat Desa di Kabupaten Tegal mengalami beberapa kendala yaitu adanya anggapan penghasilan dari tanah bengkok sebagai penghassilan tetap kepala desa dan perangkat desa dan minimnya alokasi dana untuk pemberian dana dari APBD.
Guna mengatasi beberapa kendala yang dihadapi maka perlu adanya tindak lanjut dan sosialisasi SE Mendagri Nomor 900/1303/SJ tanggal 16 April 2009 perihal kedudukan keuangan kepala desa dan perangkat desa agar tidak terjadi salah tafsir di kalangan kepala desa dan perangkat desa, serta menaikan penghasilan secara bertahap dalam waktu 5 ( lima )Tahun.
Kata Kunci : Sosial Ekonomi, Keluarga Berencana
viii
English :
Name: Selamet Untung NPM: 2107501220, Title " IMPLEMENTASI KEDUDUKAN KEUANGAN KEPALA DESA DAN PERANGKAT DESA DI KABUPATEN TEGAL BERSASARKAN PERATURAN PEMERINTAH NOMOR 72 TAHUN 2005 "
The principal problem in this research is how the process of implementation of the financial position of head of village and village officials in Tegal regency?
The aim of this research is:
1. To determine the extent of implementation of the financial position of head of village and village officials in Tegal regency based on PP No. 72 Tahun 2005;
2. To find out the constraints faced in the implementation process of financial position of head of village and village officials in Tegal regency;
3. To find the solution in overcoming the problems faced.
This research use descriptive method. The data in this research using primary data and secondary data. Primary data obtained from a legal product, the informant questionnaire, namely the head of the village and village officials in the district of Kramat (Mejasem Barat Village, Munjungagung village end kemantran village), District of Adiwerna (Pagiyanten Village, Ujungrusi Village dan Tembok Banjaran Village ) and District Of Balapulang ( Balapulang Kulon Village, Banjaranyar Village and Danawarih Village) as a sample of this research. The secondary data obtained from library materials relevant to the financial position of head of village and village officials.
Analysis of the data used in the preparation of the author of this thesis is qualitative data, namely data analysis to describe the data shaped exposure (descriptive), with the total respondents 90 people.
The results obtained in the Implementation of Financial Position of Head of Village and village officials in Tegal regency having some problems, namely the notion of income from land crooked as fixed income head of village and village officials, and the lack of allocation of funds from the APBD of Tegal Regency.
To overcome some of the constraints faced by the need for follow-up and socialization SE Mendagri No. 900/1303/SJ tanggal 16 April 2009, Perihal Kedudukan Keuangan Kepala desa dan Perangkat Desa, so there is no misinterpretation among head of village and village officials , and raise income gradually within 5 (five) years.
Keyword : Sosial Ekonomi, Keluarga Berencana
2222011KI6 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain