Skripsi
PENGARUH LAYANAN KONSELING INDIVIDU MELALUI PENDEKATAN CYBER COUNSELING TERHADAP PENINGKATAN KECERDASAN EMOSI PADA SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 KRAMAT KABUPATEN TEGAL TAHUN PELAJARAN 2010/2011
ABSTRAK
RIZKIARSO, BANGKIT. 1107500583. 2011. Pengaruh Layanan Konseling Individu melalui Pendekatan Cyber Konseling terhadap Peningkatan Kecerdasan Emosi Pada Siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kramat Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2010/2011. Skripsi. Bimbingan dan Konseling. Dr. Hj. Sitti Hartinah DS, MM. Drs. Sukoco KW.,M.pd. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Pancasakti Tegal.
Kata Kunci : Konseling individu, Cyber konseling dan Kecerdasan Emosi
Penyampaian layanan Konseling Individu dengan Pendekatan Cyber Konseling sangat berpengaruh dalam membentuk kecerdasan emosi siswa. Masalah yang muncul adalah apakah ada pengaruh Pelaksanaan Konseling Individu dengan pendekatan Cyber Konseling terhadap Kecerdasan Emosi Peserta Didik.
Populasi penelitian adalah siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kramat, yang berjumlah 360 siswa, sampel 10% dari jumlah populasi maka diperoleh sebanyak 40 siswa. Variabel penelitian adalah konseling individu dengan cyber konseling (variabel bebas) sebagai variabel penyebab, dan kecerdasan emosi siswa (variabel terikat) sebagai variabel akibat. Alat pengumpul data berupa angket, dokumentasi, dan interview. Uji validitas item dalam penelitian ini menggunakan rumus korelasi product moment, sedangkan uji reliabilitas menggunakan teknik belah 2 Split Half. Teknik analisis data menggunakan korelasi product moment.
Dari hasil analisis data diperoleh rxy sebesar 0,390 jika dibandingkan dengan rtabel pada taraf signifikan 5% dengan N = 40 diperoleh harga rtabel sebesar 0,312, maka dapat disimpulkan 0,390 > 0,312, artinya ada pengaruh konseling individu dengan cyber konseling terhadap kecerdasan emosi. Pada variabel konseling individu dengan cyber konseling dalam kategori sangat kurang sebanyak 2 siswa (5%), sangat rendah sebanyak 5 siswa (13%), kurang sebanyak 5 siswa (13%), sedang sebanyak 7 siswa (18%), cukup sebanyak 7 siswa (18%), tinggi sebanyak 9 siswa (23%), dan sangat tinggi 5 siswa (13%).Sehingga pengaruh konseling individu dengan cyber konseling terhadap kecerdasan emosi siswa dalam kategori tinggi. Sedangkan pada variabel kecerdasan emosi siswa dalam kategori sangat kurang sebanyak 1 siswa (3%), sangat rendah sebanyak 1 (3%), kurang sebanyak 7 siswa (18%), sedang sebanyak 8 siswa (20%), cukup sebanyak 10 siswa (25%), tinggi sebanyak 12 siswa (30%), dan sangat tinggi sebanyak 1 siswa (3%). Jadi kecerdasan emosi siswa ketegori tinggi. Simpulan hasil penelitian ini adalah ada Pengaruh antara Konseling Individu melalui cyber konseling terhadap Peningkatan Kecerdasan Emosi Siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kramat Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2010/2011. Saran bagi sekolah, hendaknya selalu memberikan dukungan terhadap pelaksanaan layanan konseling individu dengan pendekatan cyber konseling oleh guru BK dalam hal ini dalam hal ini diharapkan selalu dapat memberikan dorongan, motivasi dan bimbingan agar peserta didik bisa memiliki kecerdasan emosi dengan baik, selalu selalu memberikan dorongan, motivasi dan bimbingan seintensif mungkin mungkin karena banyak hal mengenai permasalahn-permasalahn di sekolah akan bisa teratasi, hal ini sudah dibuktikan dengan satu permasalahan yang terjadi di sekolah khususnya dalam meningkatkan kecerdasan emosi.
PRAKATA
BK0911112 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain