Skripsi
Studi Terhadap Implementasi Hasil Analisis Daftar Cek Masalah Pada Optimalisasi Layanan Segera Program Bimbingan dan Konseling Peserta Didik Kelas VIII Di SMP Negeri 5 Pemalang Tahun Pelajaran 2011/2012
Kata kunci : Analisis DCM, Optimalisasi layanan segera
Layanan bimbingan dan konseling diarahkan agar peserta didik mampu mengembangkan potensi dirinya atau mencapai tugas-tugas perkembangannya. Namun realitanya pelaksanaan layanan justru terfokus pada permasalahan insidental yang terdeteksi secara langsung. Oleh karena itu banyak sekali permasalahan pada peserta didik yang tidak terselesaikan dan tidak terdeteksi, Penelitian ini bertujuan menggali permasalahan pada peserta didik sebagai dasar optimalisasi layanan program bimbingan dan konseling.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif eksperimental dengan metode penelitian deskriptif, yang ditujukan untuk menggambarkan fenomena-fenomena apa adanya. Pengambilan data dilaksanakan pada kelas VIII di SMPN 5 Pemalang tahun pelajaran 2011/2012. Instrumen yang digunakan adalah DCM yang diuji cobakan di SMPN 4 Pemalang dengan hasil uji validitas dari Pearson Product Momentuntuk 60 pernyataan, 55 pernyataan dinyatakan valid. Dari hasil uji reliabilitas Flanagan diperoleh harga rhitung = 0,979 ini berarti rhitung > rtabel dimana harga rtabel pada taraf signifikansi 5%, N=20 adalah 0,444, sehingga instrumen diasumsikan sangat reliabel.
Hasil analisis DCM, mengungkapkan berbagai permasalahan yang dialami oleh pesertadidik yang disajikan dalam bentuk tabel dan grafik. Jumlah dan prosentase masalah yang ditemukan diberi predikat dengan skala peringkat. Hasil secara klasikal pada 8 kelas, 7 kelas selain kelas VIII E, berpredikat “D†yang berarti kelas dengan prosentase masalah diatas 25 %, dan membutuhkan “layanan segeraâ€. Jumlah masalah yang ditemukan adalah sebanyak 1172, data awal penelitian sebanyak 550 masalah, artinya ada 662 masalah yang tidak terdeteksi.
Dengan membandingkan data awal dengan hasil analisis DCM, maka diperoleh nilai koefisien korelasi rhitung = 0,977 > rtabel=0,286 pada taraf signifikansi 1% pada N=77, yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima, artinya “ ada pengaruh signifikan Implementasi hasil analisis DCM pada optimalisasi layanan segera program bimbingandan konselingpeserta didikkelasVIII SMPNegeri5 Pemalang Tahun Pelajaran 2011/2012â€, pernyataan ini diperkuat dengan hasil uji koefisien determinasi r2 = 0,954, yang berarti ada sumbangan 95,4 % dari variabel analisis DCM terhadap optimalisasi layanan segera.
Berdasar pada hasil analisis, hendaknya dalam setiap penyusunan program senantiasa didahului dengan menggali permasalahan peserta didik dengan menggunakan DCM, sehingga diperoleh data yang obyektif dan terbaru (up to date ) sehingga diperoleh arah prioritas yang jelas sebagai upaya optimalisasi layanan bimbingan dan konseling yang efektif dan efisien.
1109501338 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain