Skripsi
Studi Komparatif Prestasi Belajar Antara Peserta Didik yang Mengikuti Bimbingan Belajar dengan Peserta Didik yang Belajar Mandiri Kelas XI SMA Negeri 2 Slawi Tahun Pelajaran 2011/2012
Kata Kunci : Prestasi Belajar, Bimbingan Belajar, Belajar Mandiri.
Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah “Apakah ada perbedaan prestasi belajar antara peserta didik yang mengikuti bimbingan belajar dengan peserta didik yang belajar mandiri Kelas XI SMA Negeri 2 Slawi Tahun Pelajaran 2011/2012?”. Adapun tujuannya untuk mengetahui perbedaan prestasi belajar antara peserta didik yang mengikuti bimbingan belajar dengan peserta didik yang belajar mandiri Kelas XI SMA Negeri 2 Slawi Tahun Pelajaran 2011/2012.
Populasi yang digunakan yaitu peserta didik Kelas XI SMA Negeri 2 Slawi Tahun Pelajaran 2011/2012 sejumlah 146 dengan menggunakan teknik sampling cluster purposive sampling maka ditentukan sampel 50 peserta didik yang terdiri dari 25 peserta didik yang mengikuti bimbingan belajar dan 25 peserta didik yang belajar mandiri. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan wawancara. Di analisis data dengan t-test.
Prestasi belajar peserta didik Kelas XI SMA Negeri 2 Slawi Tahun Pelajaran 2011/2012 yang mengikuti bimbingan belajar memiliki perolehan nilai rata-rata sebesar 83,32. Sedangkan prestasi belajar peserta didik yang belajar mandiri memiliki perolehan nilai rata-rata sebesar 79,16.
Hasil perhitungan nilai t-test diperoleh sebesar 6,283 > ttabel = 2,704 pada taraf signifikansi 1% dengan dk (N1+N2-2) = 48 berarti ada perbedaan prestasi belajar antara peserta didik yang mengikuti bimbingan belajar dengan peserta didik yang belajar mandiri Kelas XI SMA Negeri 2 Slawi Tahun Pelajaran 2011/2012. Berarti Ha diterima. Prestasi belajar peserta didik yang mengikuti bimbingan belajar lebih tinggi dari pada prestasi belajar peserta didik yang belajar mandiri dengan perbandingan rata-rata skor 83,32 > 79,16. Untuk itu prestasi belajar peserta didik yang belajar mandiri perlu ditingkatkan agar mencapai hasil belajar yang maksimal.
Saran yang penulis ajukan hendaknya guru mampu memotivasi peserta didik agar bisa mempertahankan prestasi belajarnya dan mampu menyeimbangkan prestasi belajar peserta didik melalui kegiatan pembelajaran yang lebih intensif. Serta diharapkan ikut berperan dalam meningkatkan prestasi belajar peserta didik yang masih pasif terhadap proses belajar.
1108501016 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain