Skripsi
Bentuk Penghalusan pada Majalah Sabili dan Alternatifnya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMA
Kata Kunci : Bentuk Penghalusan (Eufemia), Majalah Sabili
Majalah merupakan salah satu media penyampaian informasi kepada pembaca yang di dalamnya terkandung gejala-gejala dalam pemakaian bahasa. Salah satu gejala dalam pemakaian bahasa yaitu bentuk penghalusan berhadapan dengan gejala ditampilkannya bentuk-bentuk yang dianggap memiliki makna yang lebih halus daripada yang akan digantikan. Masalah yang dirumuskan adalah (1) nilai rasa apa sajakah yang mengalami eufemia pada majalah Sabili?, (2) jenis kalimat apa sajakah yang digunakan untuk mengungkapkan eufemia dalam bahasa Indonesia pada majalah Sabili ?, (3) bagaimanakah alternatifnya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia?. Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan nilai rasa yang mengalami eufemia, (2) mengidentifikasi jenis kalimat yang digunakan untuk mengungkapkan eufemia dalam majalah Sabili, dan (3) mendeskripsikan alternatif bentuk penghalusan dalam bahasa Indonesia pada majalah Sabili terhadap pembelajaran bahasa Indonesia.
Pendekatan yang digunakan penulis adalah pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif normatif, yaitu teknik menjawab permasalahan dengan menguraikan suatu proses tingkah laku subjek penelitian sesuai dengan masalah yang ditelitinya serta menggunakan pemahaman yang mendalam dan menyeluruh pada peristiwa empiris yang menghasilkan suatu konsep dari mulai membaca sumber data dengan cermat hingga sampai menganalisis wujud data yang mengandung eufemia. Sumber datanya adalah majalah Sabili dari beberapa edisi, sedangkan wujud datanya adalah kata, frasa, dan kalimat yang mengandung eufemia. Metode analisis data yang digunakan adalah metode agih dengan diwujudkan melalui teknik ganti.
Hasil penelitian yang ditemukan adalah (1) bentuk eufemia yang dilihat dari nilai rasa yang muncul, diantaranya nilai rasa menghaluskan dan menentramkan. Dalam majalah Sabili eufemia atau bentuk penghalusan lebih condong bernilai rasa menghaluskan. (2) berdasarkan jenis kalimatnya, pemunculan eufemia terdapat dalam kalimat berita, kalimat tanya, dan kalimat perintah. Penggunaan eufemia banyak digunakan dalam kalimat berita, dan (3) bentuk-bentuk eufemia ini dapat dijadikan alternatif dan memiliki kolerasi dengan pembelajaran bahasa Indonesia di SMA.
1508501020 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain