Skripsi
PENGARUH KEBUTUHAN EKONOMI TERHADAP TERJADINYA TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN BERENCANA DI POLRES PEMALANG (Studi Kasus Pembunuhan Bakul Dawet di Pemalang)
Pengaruh Kebutuhan Ekonomi terhadap Terjadinya Tindak Pidana Pembunuhan Berencana di Polres Pemalang (Studi Kasus Pembunuhan Bakul Dawet di Pemalang). Permasalahan dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimanakah pengaruh kebutuhan ekonomi terhadap terjadinya tindak pidana pidana pembunuhan berencana di Polres Pemalang? dan 2) Apakah terdapat hambatan-hambatan dalam pengungkapan tindak pidana pembunuhan berencana dalam kasus pembunuhan bakul dawet di Polres Pemalang. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh kebutuhan ekonomi terhadap terjadinya tindak pidana pembunuhan berencana di Polres Pemalang dan untuk mengetahui hambatan-hambatan dalam pengungkapan tindak pidana pembunuhan berencana dalam kasus pembunuhan bakul dawet di Polres Pemalang Brebes. Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah secara teoritis dapat memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu hukum khususnya di bidang hukum pidana yaitu di bidang ilmu krimonologi dan secara praktis memberikan kontribusi bagi para praktisi hukum khususnya dalam hukum pidana yaitu dalam pengungkapan tindak pidana pembunuhan berencana. Metode pendekatan yang digunakan adalah pendekatan pendekatan kasus dengan meneliti Berita Acara Penyidikan tindak pidana pembunuhan berencana. Karakteristik penelitian bersifat deskriptif karena menggambarkan pengaruh perilaku kebutuhan ekonomi terhadap terjadinya tindak pidana pembunuhan berencana di Polres Pemalan. Bahan hukum primer yang digunakan adalah KUHP sedangkan bahan hukum sekunder terdiri atas buku, jurnal-jurnal hukum berkaitan dengan permasalahan yang akan diteliti yaitu mengenai pengaruh kebutuhan ekonomi terhadap terjadinya tindak pidana pembunuhan berencana di Polres Pemalang
Hasil penelitian ini adalah bahwa 1) Masalah ekonomi ini merupakan salah satu faktor penyebab timbulnya suatu kejahatan dimana kejahatan-kejahatan yang menyangkut harta benda, kekayaan, dan perniagaan atau hal-hal yang sejenisnya. Kejahatan-kejahatan ini terjadi karena adanya tekanan ekonomi dimana pelaku tindak pidana berada dalam kemiskinan, yang serba kekurangan di bidang pangan, apalagi sandang dan perumahan dan 2) Hambatan-hambatan dalam pengungkapan tindak pidana pembunuhan pedagang dawet di wilayah hukum Polres Pemalang adalah bahwa dalam pelaksanaan pengungkapan Tersangka Tindak Pidana Pembunuhan pedagang dawet di wilayah hukum Polres Pemalang, tersangka telah melarikan diri keluar dari wilayah hukum di mana Tempat Kejadian Perkara terjadi dan 2) Korban-korban dalam tindak pidana pembunuhan di wilayah hukum Polres Pemalang yakni SARMINAH, FINDA PERMANASARI, MUDRI dan GITA PRAMESWARI Binti AFRONI, baru diketemukan jenazahnya setelah 2 (dua) hari sejak terjadinya tindak perkara sehingga menyulitkan penyidik untuk melakukan pengungkapan terhadap tindak pidana pembunuhan ini.
Kata kunci : kebutuhan ekonomi, pembunuhan berencana
5107502834 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain