Skripsi
APLIKASI PENGGUNAAN COGNITIVE BEHAVIOR APPROCH DALAM PENANGANAN WARGA BINAAN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLS II B TEGAL ( STUDI KASUS PENDERITA STRES) TAHUN 2011
Kata Kunci : Cognitive Behavior Approach, dan Stres
Cognitive behavior adalah pendekatan yang melibatkan antara pribadi dalam hal ini konselor atau terapis dengan satu individu yang mempunyai permasalahan dalam hal ini Warga Binaan Pemasyarakatan. Permasalahan yang sering dialami oleh warga binaan adalah gangguan psikologis yaitu stres. Stres merupakan perasaan tidak enak, tidak nyaman atau tertekan, baik fisik maupun psikis sebagai respons atau reaksi individu terhadap stressor yang mengancam, mengganggu, membebani atau membahayakan keselamatan, kepentingan, atau kesejahteraan hidupnya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aplikasi penggunaan pendekatan cognitive behavior dalam menangani warga binaan yang mengalami stres di Lembaga Pemasyarakatan Kls II B Tegal. Pendekatan melalui cognitive behavior inilah yang dapat secara dalam mengetahui faktor penyebab stres warga binaan dan membantu menyelesaikan permasalahannya. Pendekatan cognitive behavior pada dasarnya merupakan pola pemikiran manusia yang terbentuk melalui proses rangkaian Stimulus-kognisi-respons yang saling berkaitan dan membentuk jaringan di dalam otak manusia. Proses kognitif merupakan penentu dalam menjelaskan proses berpikir, merasa, dan bertindak, karena proses kognitif berpotensi untuk menyerap berbagai pemikiran yang rasional dan irasional yang selanjutnya akan berdampak pada gangguan emosi dan tingkah lakunya. Dengan memodifikasi pemikiran dan perasaannya, seseorang diharapkan dapat merubah tingkah lakunya dari perilaku negatif menjadi positif.
Dari 253 warga binaan yang dijadikan kasus adalah 5 warga binaan. Teknik pengumpulan data pokok yang digunakan adalah metode kasus, sedangkan sebagai metode bantu pengumpulan data pokok adalah dokumentasi, wawancara (interview), dan observasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada perubahan perilaku warga binaan setelah adanya pendekatan layanan dengan cognitive behavior di berikan, sebelum adanya pendekatan ini sering terjadi gangguan keamanan berupa perkelahian, pemberontakan, dan pelarian. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa aplikasi cognitive behavior dapat memberikan perubahan yang positif sehingga stres yang dialami warga binaan dapat teratasi dan merubah perilaku yang negatif menjadi positif. Skripsi ini disarankan bagi konselor untuk lebih memberikan pendampingan dan terus memberikan layanan konseling dengan pendekatan cognitive behavior khususnya kepada 5 warga binaan tersebut, agar 5 warga binaan tersebut mempunyai kualitas hidup yang lebih baik
1107500600 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain