Skripsi
PENGARUH KECERDASAN SPRIRITUALTERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER PESERTA DIDIK KELAS XI DI SMA MUHAMMADIYAH KOTA TEGAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Kata Kunci : Kecerdasan Spiritual dan Pembentukan Karakter.
Kecerdasan spiritual sebagai dasar pembentukan karakter cerdas permasalahannya adalah apakah ada pengaruh kecerdasan spiritual dalam pembentukan karakter peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kecerdasan spiritual terhadap pembentukan karakter peserta didik di SMA Muhammadiyah Kota Tegal.
Penelitian ini berpendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian analisis korelasional dan desain penelitian non eksperimen. Populasinya berjumlah 66 peserta didik, dengan menggunakan sampel penuh. Metode pengumpulan data adalah angket, interview guide, dan dokumentasi. Uji validitas menggunakan korelasi product moment, dengan analisis data menggunakan korelasi product moment.
Berdasarkan analisis data diperoleh kategori sangat rendah sebanyak 3 (4,55%), kategori rendah sebanyak 10 (15,15%), kategori sedang sebanyak 9 (13,64%), kategori cukup sebanyak 6 (9,09%), kategori tinggi sebanyak 19 (28,79 %). Kondisi tersebut menunjukkan bahwa kualitas kecerdasan spiritual peserta didik pada sampel penelitian tergolong dalam kriteria sangat baik, sedangkan pembentukan karakter peserta didik dalam kategori sangat rendah sebanyak 5 (7,58%), kategori rendah sebanyak 7 (10,61%), kategori sedang sebanyak 17 (25,76%), kategori cukup sebanyak 6 (24,24%), kategori tinggi sebanyak 16 (24,24%), dan kategori sangat tinggi 5 (7,58%). Kondisi tersebut menunjukkan bahwa pembentukan karakter peserta didik pada sampel penelitian tergolong dalam kategori baik. Berdasarkan analsis data diperoleh rxy sebesar 0,423 jika dibandingkan dengan rtabel pada taraf signifikan 5% dengan N = 66 diperoleh harga rtabel sebesar 0,235, maka dapat disimpulkan rxy > rtabel = 0,423 > 0,235. Ini berarti hipotesis nihil (Ho) ditolak dan hipotesis kerja (Ha) diterima.
Disarankan guru pembimbing lebih mengarahkan peserta didiknya, agar kecerdasan spiritual yang sudah dimilikinya dapat lebih bermanfaat bagi dirinya sendiri dan orang lain. Hendaknya seluruh komponen sekolah dapat mendukung kegiatan layanan bimbingan dan konseling. Mengingat pentingnya peran guru BK dalam menunjang tercapainya visi misi sekolah. Bagi peserta didik yang memiliki masalah, diharapkan untuk tidak segan datang ke guru BK untuk konsultasi guna meminta nasehat-nasehat atau petunjuk yang dapat membimbing peserta didik untuk lebih menjadi yang lebih baik.
01108501020 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain