Skripsi
Pengaruh Kadar Probiotik dan Dosis Pakan Terhadap Pertumbuhan dan Kelangsungan Hidup Ikan Patin Pasupati (Pangasius sp) pada Tahap Pendederan II
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kadar probiotik dan dosis pakan yang berbeda terhadap peningkatan kualitas media pemeliharaan, pertumbuhan, kelangsungan hidup, dan mengetahui prosentase probiotik dan dosis pakan ikan patin pasupati (Pangasius sp) perlakuan terbaik pada tahap pendederan II. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2012 bertempat di Laboratorium Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Pancasakti Tegal.
Penelitian dilaksanakan secara eksperimen dengan menggunakan Rancangan percobaan faktorial, yaitu : faktor A (kadar probiotik) dan faktor B (dosis pakan) dengan tiga kali ulangan.
Perlakuan yang diberikan adalah perbedaan kadar probiotik konvensional bakteri Baccillus sp, Acinetobacter sp. dari PT. Indosco-Surabaya, sesuai dengan label penggunaan probiotik 0,3 ml/m² - 0,6 ml/m², sehingga pada penelitian menggunakan kadar probiotik 0,3 ml/m², 0,45 ml/m², dan 0,6 ml/m² dilarutkan ke media, pakan yang digunakan berupa pakan buatan merk PF 1000 produksi PT. Matahari Sakti berkadar protein 43,54 % , dengan dosis 10 %, 12,5 % dan 15 % dari bobot biomassa.
Kadar probiotik dan dosis pakan berbeda selama penelitian berpengaruh pada kualitas air dan meningkatkan pencernaan sehingga dapat memanfaatkan pakan secara optimal. Kadar probiotik dan dosis pakan dengan perlakuan A2B2 (pemberian probiotik 0,45 ml/m² dalam air media dan dosis pakan 12,5 % dari bobot biomassa ikan patin) merupakan perlakuan terbaik selama penelitian. Tingkat kelangsungan hidup ikan selama penelitian 100 % . Konversi pakan ikan patin pasupati berkisar antara 0,98 sampai dengan 2,19 % dengan perlakuan A2B1 merupakan terbaik dengan konversi pakan paling kecil 0,72 %.
Kata kunci : Kadar probiotik, Dosis pakan, Ikan patin pasupati (Pangasius sp)
3208500096 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain