Skripsi
HUBUNGAN BUDAYA ORGANISASI DENGAN KINERJA KARYAWAN DI DINAS KOPERASI USAHA KECIL MENENGAH DAN PASAR KABUPATEN TEGAL
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan budaya organisasi dengan kinerja karyawan di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Pasar Kabupaten Tegal.
Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan budaya organisasi dengan kinerja karyawan di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Pasar Kabupaten Tegal.
Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan kuesioner.
Teknik analisis data yang digunakan digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi rank spearman dan uji z.
Berdasarkan hasil penelitian adalah hubungan budaya organisasi dengan kinerja karyawan di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah adalah kuat positif, dibuktikan dengan nilai rs = 0,6135 berada dalam range 0,60 – 0,799 sesuai dengan Pedoman Interprestasi Koefisien Korelasi (tabel 3) yang artinya terdapat hubungan yang kuat positif budaya organisasi dengan kinerja karyawan di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Pasar Kabupaten Tegal. Apabila semakin baik budaya organisasi maka semakin baik kinerja karyawan, sebaliknya apabila semakin buruk budaya organisasi maka semakin buruk pula kinerja karyawan.
Dari hasil perhitungan diperoleh nilai Z(0,025) sebesar 1,960 dan Zhitung (3,831) > Z(0,025) (1,960) maka berarti H0 ditolak dan H1 diterima. Artinya hipotesis dalam penelitian ini dapat diterima yaitu terdapat hubungan yang signifikan antara variabel budaya organisasi dengan kinerja karyawan di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Pasar Kabupaten Tegal.
Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka penulis mengajukan saran-saran yaitu Perlu ditingkatkan pada aspek budaya organisasi, dimana beberapa hal dapat lebih dikembangkan, seperti pelibatan karyawan dengan salah satunya pemberian pelatihan. Pemberian pelatihan pada karyawan akan berdampak pada pengembangan diri dan peningkatan rasa kepercayaan yang ditanamkan di Dinas Koperasi dimana karyawan tersebut bekerja. Pelibatan karyawan dirasakan sebagai hal yang baik untuk mencapai tujuan organisasi, bukan hanya orang-orang yang berada disekelilingnya (pimpinan ataupun pihak manajemen), selain itu diperlukan sosialisasi dan penerapan kebijakan yang konsisten.
4110500129 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain