Skripsi
ANALISA PENGARUH VARIASI NOSSEL TERHADAP PUTARAN TURBIN PELTON
Turbin air pelton adalah salah satu turbin yang dapat memanfaatkan sumber mata air yang besar dengan putaran lebih cepat dan dapat memanfaatkan head yang lebih tinggi. Mengingat besarnya debit air dan tingginya head pada aliran sungai, maka perlu dibuat perencanaan sebuah turbin jenis pelton dengan variasi nossel yang berbeda untuk mendapatkan daya turbin yang maksimal. Dengan dasar tersebut penulis mencoba menganalisa variasi nossel pada turbin air jenis pelton. Sehingga penulis mencoba membuat suatu penelitian yang bertujuan untuk : memanfaatkan sumber mata air didaerah pegunungan sebagai pembagkit listrik tenaga air dan mengetahui posisi yang tepat dalam penempatan nossel pengarah untuk mendapatkan putaran turbin yang maksimal.
Pengujian awal dilakukan dengan nossel sudut 1800 dan 900 dengan nilai jatuh ( H ) 16 m. Pada pengambilan data awal ini, debit air yang masuk dan keluar nossel konstan. Pengujian awal pengambilan data yaitu, air dialirkan dari sumber mata air yang telah ditampung dalam bak penampung. Alirkan air melalui pipa pesat dengan kemiringan jatuhan air 850. Air yang mengalir tadi akan masuk menuju rumah turbin. Didalam rumah turbin air akan menghantam sudu turbin, dan hantaman air ini yang menyebabkan terjadinya putaran pada turbin. Pada saat turbin berputar, putaran inilah yang akan dijadikan data awal dalam penelitian. Proses pengambilan data diatas dilakukan lima belas kali uji coba. Pengujian dengan kemiringan sudut masuk nossel 200, 100, 00, 3500 dan 3400. Dengan pengambilan data masing-masing dari setiap kemiringan sudut masuk nossel dilakukan secara tiga kali pengambilan data. Dari kelima uji coba yang dilakukan didapat hasil dan ditabelkan.
Hasil penelitian dapat disimpulkan: bahwa putaran tertinggi didapatkan 558 rpm, sampai dengan 560 rpm terjadi pada variasi dua nossel sudut 180⁰ Dan 90⁰ dengan kemiringan sudut masuk nossel 0⁰ dan putaran terendah didapatkan 255 rpm sampai dengan 260 rpm terjadi pada variasi dengan satu nossel sudut 180⁰ dengan kemiringan sudut masuk nossel 340⁰. Dapat disimpulkan bahwa putaran turbin dipengaruhi oleh jumlah nossel dan kemiringan sudut masuk nossel.
Kata kunci : Turbin Air Pelton, Nossel
64105000690 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain