Skripsi
PERAN BIMBINGAN SOSIAL KEPRAMUKAAN TERHADAP PENGEMBANGAN KARAKTER PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 2 WARUNGPRING KABUPATEN PEMALANG TAHUN PELAJARAN 2012 / 2013
Peran bimbingan sosial kepramukaan terhadap pengembangan karakter peserta didik sangat diperlukan. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah ada dampak bimbingan sosial kepramukaan terhadap pengembangan karakter peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 Warungpring Tahun Pelajaran 2012/2013. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana peran bimbingan sosial kepramukaan terhadap pengembangan karakter peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 Warungpring Tahun Pelajaran 2012/2013.
Populasinya adalah peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 Warungpring yang berjumlah 141, dengan jumlah sampel 28 peserta didik. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Peran Bimbingan Sosial Kepramukaan dan variabel terikat adalah pengembangan karakter. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah angket, wawancara dan dokumentasi. Uji validitas menggunakan rumus Person Product Moment dan uji reliabilitas dengan teknik belah 2 ganjil-genap, serta hasil uji coba (try out) menyatakan semuanya valid, teknik analisa data dengan hasil korelasi product moment dan analisis deskriptif prosentase.
Diperoleh rxy sebesar 0,629, sedangkan rtabel (t.s 5%) dengan N = 28 sebesar 0,388 dapat disimpulkan rxy > r tabel (0,629 > 0,388), hal ini berarti ada peran bimbingan sosial kepramukaan terhadap pengembangan karakter peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 Warungpring Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2012/2013 dengan demikian hipotesis kerja diterima dan hipotesis nihil ditolak. Sumbangan variabel X terhadap variabel Y = rxy.100%= 0,629x100%= 39,56%, sumbangan yang tidak diteliti 100%-39,56%= 60,44%.
Analisis deskriptif adalah pada variabel X diperoleh data dengan kategori sangat tinggi 3 orang sebesar 10,7%, kategori tinggi 14 orang sebesar 50,0%, kategoi cukup 5 orang sebesar 17,9%, kategori kurang 2 orang sebesar 7,1%, kategori rendah 3 orang sebesar 10,7%, kategori sangat rendah 1 orang sebesar 3,6%, sehingga peran bimbingan sosial kepramukaan terhadap peserta didik dalam kategori tinggi. Sedangkan pada variabel Y diperoleh data dengan kategori sangat tinggi 3 orang (10,7%), tinggi 11 orang (39,3%), cukup 6 orang (21,4%), kurang 5 orang (17,9%), rendah 2 orang (7,1%), sangat rendah 1 orang (3,6%). Jadi pengembangan karakter dalam kategori tinggi.
Simpulan hasil penelitian ini adalah bentuknya bimbingan sosial kepramukaan, caranya dalam mengembangkan karakter, lebih mengetahui kendalanya yang dihadapi dalam pendidikan pengembangan karakter, serta dampak pada peran bimbingan sosial kepramukaan terhadap pengembangan karakter peserta didik kelas VII SMP Negeri 2 Warungpring Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2012/2013. Saran bagi sekolah agar selalu mendukung kegiatan bimbingan sosial kepramukaan, terutama dalam hal penyediaan sarana dan prasarana serta pengalokasian waktu yang memadai guna pelaksanaan bimbingan sosial kepramukaan.
11095013810 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain