Skripsi
ANALISIS PENINGKATAN BAHAN BAKAR BIOGAS MELALUI PROSES PEMURNIAN DENGAN SILICA SEBAGAI PENGURANG H2O
Proses fermentasi pembentukan gas methan pertama kali ditemukan oleh Alessandro Volta 1778. 1896 digester anaerobik dibangun pertama di Inggris. Biogas mulai berkembang di Indonesia 1970. Tujuan penelitian: untuk meningkatkan kualitas bahan bakar biogas melalui proses pemurnian dengan silica sebagai pengurang H2Osehingga dapat diketahui kandungan H2O yang baik pada biogas.
Metode yang digunakan dalam penelitian ada dua yaitu : Alat dan Bahan, langkah kerja. Alat : Digester menggunakan tabung berkapasitas 120 kg, pipa paralon 4 inch, ½ inch,¾ inch, dop ( Tutup pipa ), sambungan T, sambungan L, manometer gauge, water trap, kran ball ¾ inch, gergaji, lem bakar. bor dan mata bor θ 0,33 mm, dempul plastic, sarung tangan karet. Bahan : kotoran sapi segar, air, silica.Langkah kerja :Persiapkan alat dan bahan praktik secara cermat, efektif dan seefisien mungkin !periksalah terlebih dahulu instalasi biogas, pastikan tidak bocor, memasukkan campuran kotoran sapi segar dan air ke dalam digester kemudian tutup rapat jangan ada celah sekecil apa pun, setelah selesai, kembalikan alat dan bahan yang digunakan ke tempat semula, bersihkan tempat kerja!
Penelitian ini menghasilkan instalasi pembuatan biogas berukuran 120 L dan 60 L, hasil uji kadar H2O pada biogas, dan diketahuinya peningkatan bahan bakar biogas melalui proses pemurnian dengan silica sebagai pengurang H2O dan api berwarna biru.
Kata kunci : Perubahan warna silica, Kadar H2O sedikit, dan Api berwarna biru
06409500170 | RAH a | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain