Skripsi
IDENTIFIKASI KANDUNGAN FORMALIN DAN TPC PADA PRODUK IKAN ASIN DI CV. MAKMUR TEGALSARIKOTA TEGAL
Penggunaan bahan terlarang untuk mengawetkan produk pangan sampai sekarang masih banyak dijumpai, salah satunya adalah penggunaan formalin untuk memperpanjang mutu ikan asin. Meskipun sebagian banyak orang sudah mengetahui terutama produsen bahwa zat ini berbahaya jika digunakan sebagai pengawet, namun penggunaannya bukannya menurun namun malah semakin meningkat dengan alasan harganya yang relatif murah dibanding pengawet yang tidak dilarang dan dengan kelebihan. Oleh karena itu, perlunya adanya indentifikasi kandungan formalin dan TPC pada ikan asin yang diproduksi oleh produsen ikan asin di CV. Makmur Tegalsari Kota Tegal sebagai sempel dalam penelitian ini.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui : 1) kandungan formalin pada produk ikanasin di CV. Makmur Tegalsari Kota Tegal, 2) kandungan TPC pada produk ikan asin di CV. MakmurTegalsari Kota Tegal.
Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2012 dengan mengambil sampel ikan asin di CV. MakmurTegalsari Kota Tegal sedangkan untuk pengujian formalin dan kandungan TPC dilakukan di LPPMHP Pekalongan.
Materi yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah ikan asin (gesek) yang diproduksi oleh UD. Makmur milik bapak H. Dasuki di Blok J-Jongor Tegalsari Kota Tegal dengan kapasitas produksi ikan asin sebanyak 2 - 5 ton setiap 2 hari yang dikemas dalam keranjang dengan ukuran 20 kg.
Ikan asin kering produksi CV. Makmur mengandung formalin sebesar 0,6 ppm – 3,6 ppm lebih besar dari ambang batas formalin menurut IPCS (Internasional Program on Chemical Safety) sebesar 0,02 ppm.Ikan asin kering produksi CV. Makmur memiliki kandungan TPC sebanyak antara1.700 koloni/gram sampai 31.350 koloni/gram.Hal ini menunjukan bahwa ikan asin kering tidak layak di konsumsi karena kandungan formalinnya telah melebihi ambang batas makan mengandung formalin yang tidak layak dimakan.
03108500333 | DEW i C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain