Skripsi
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING DENGAN BERBASIS LKPD TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI KREATIVITAS BELAJAR SISWA (Suatu Penelitian pada Peserta Didik dengan PokokBahasan Sistem Persamaan Linear Dua Variabel Kelas VIII Semester I S
Kata Kunci : Keefektifan, Model Kooperatif tipe SFAE, Pembelajaran Matematika, Kreativitas, Prestasi Belajar
Model pembelajaran kooperatif dalam dunia pendidikan berkembang sangat pesat. Salah satu dari pembelajaran kooperatif adalah model pembelajaran tipe SFAE (Student Facilitator and Explaining) yang dapat membantu peserta didik untuk mengasah kemampuan berpikir, menuangkan ide kreatif dalam memahami dan menyelesaikan soal-soal latihan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan, 1) ada tidaknya perbedaan prestasi belajar peserta didik yang diajar menggunakan modelpembelajaranSFAE dengan yang diajar menggunakan model pembelajaranKonvensional, 2) prestasi belajar peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaranSFAE lebih baik dari peserta didik yang diajar menggunakan modelpembelajaranKonvensional, 3) prestasi belajar peserta didik yang mempunyai kreativitas tinggi, sedang dan rendah yang diajar dengan model pembelajaran SFAE lebih baik dibandingkan dengan yang diajar menggunakan modelpembelajaranKonvensional.
Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII Semester I SMP Negeri 3 Bulakamba Kabupaten Brebes Tahun Pelajaran 2014/2015 dengan jumlah populasi 278 peserta didik. Pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Student Facilitator And Explainning, variabel terikatnya prestasi belajar matematika serta untuk variabel moderatornya adalah kreativitas peserta didik. Tes uji instrumen dalam bentuk pilihan ganda sebanyak 25 butir soal yang telah diuji validitas, realibilitas, daya pembeda dan tingkat kesukaran soal. Analisis data penelitian ini menggunakan uji t dua pihak dan uji t pihak kanan yang sebelumnya telah diuji normalitas dan homogenitas serta menggunakan koefisien variasi.
Hasil penelitian diperoleh, 1) ada perbedaan prestasi belajar matematika yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran Student Facilitator And Explaining dengan model pembelajaran Konvensional, 2) prestasi belajar yang diajar menggunakan model pembelajaran Student Facilitator And Explaining lebih baik dibanding dengan model pembelajaran Konvensional, 3) Peserta didik yang mempunyai kreativitas tinggi, sedang dan rendah yang diajar meng yangunakan model pembelajaran Student Facilitator And Explaining lebih baik dibanding dengan model pembelajaran Konvensionalpada peserta didik kelas VIII semester I SMP Negeri 3Bulakamba Kabupaten Brebes Tahun Pelajaran 2014/2015.
17105001210 | WAR k C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain