Skripsi
PERAN GURU PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN PENDIDIKAN BUDI PEKERTI PESERTA DIDIK KELAS X SMEA PGRI 2 TAMAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Kata Kunci: Implementasi Pendidikan Budi Pekerti.
Pengembangan karakter melalui pendidikan budi pekerti memiliki esensi pengembangan nilai-nilai moral, penyelesain masalah dan ketrampilan interpersonal, etika dalam bekerja, empati serta refleksi diri. Bagi sekolah yang menjalankan program pendidikan budi pekerti, harus menunjukan bukti dalam membangun lingkungan sosial yang positif, memiliki karakter kepemimpinan, kolegialitas, serta memiliki keterkaitan yang utuh dengan keluargadan lingkungan sekitar peserta didik. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan peran guru dalam mengimplementasikan pendidikan budi pekerti dan budi pekerti peserta didik kelas X SMEA PGRI 2 Taman Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2014/2015.
Subjek penelitian adalah peserta didik peserta didik kelas X SMEA PGRI 2 Taman Kabupaten Pemalang. teknik sampling yang sering digunakan adalah purposive sampling dan snowball sampling. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui empat tahapan, yaitu: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan simpulan/verifikasi data dengan pembuktian induktif yaitu bentuk pembuktian yang membuat generalisasi berdasarkan pendapat seseorang.
Hasil penelitian menunjukkan peran guru PKn dalam mengimplementasikan pendidikan budi pekerti peserta didik kelas X yaitu dalam bentuk ceramah tentang budi pekerti dan memberikan motivasi dan contoh budi pekerti yang baik. Selain itu guru PKn juga selalu memberikan contoh perilaku yang mencerminkan budi pekerti baik pada saat proses belajar mengajar maupun di luar proses belajar mengajar. Budi pekerti peserta didik sudah baik. Hal ini terbukti dari dokumentasi sekolah jarang sekali bahkan hampir tidak pernah ditemui peserta didik yang bermasalah di sekolah. Perilaku yang baik pada peserta didik juga ditunjukkan dalam pergaulan peserta didik tidak memilih-milih teman, sikap jujur, saling tegur sapa dan saling tolong menolong antar peserta didik, mengucapkan salam “assalamu’alaikum” dan dalam berbusana peserta didik perempuan telah berhijab. Dengan demikian disimpulkan bahwa peran guru PKn dalam mengimplementasikan pendidikan budi pekertisudah dilakukan dengan baik dalam menumbuhkan budi pekerti baik pada peserta didik.
Saran penulis diharapkan guru mata pelajaran PKn dapat selalu mengimplementasikan pendidikan budi pekerti baik saat proses belajar mengajar maupun di luar proses belajar mengajar. Selain itu diharapkan guru PKn dapat memberikan contoh berperilaku yang baik sehingga dapat menjadi teladan dan panutan peserta didiknya untuk berperilaku yang baik.
12105000190 | DES p C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain