Skripsi
TINDAK TUTUR PENERIMAAN DAN TINDAK TUTUR PENOLAKAN DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA MTS AL FATAH SURADADI
MUNAWWAROH, SITI.2015. “Tindak Tutur Penerimaan dan Tindak Tutur Penolakan dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia MTS AL Fatah Suradadi”.Skripsi. Prodi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah.Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Pancasakti Tegal. Pembimbing I: Drs.Bowo Hermaji, M.Pd, Pembimbing II: Sutji Muljani, M.Hum.
Kata kunci: tindak tutur penerimaan dan tindak tutur penolakan, pembelajaran bahasa Indonesia Rumusan masalah: 1) Bagaimana wujud penggunaan tindak tutur penerimaan dan tindak tutur penolakan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di MTS Al-Fatah Suradadi? 2) Bagaimana fungsi penggunaan tindak tutur penerimaan dan tindak tutur penolakan dalam pembelajaran bahasa Indonesia di MTS Al Fatah Suradadi? 3) Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi munculnya tindak tutur penerimaan dan tindak tutur penolakan? Berdasarkan metode diperoleh hasil bahwa tindak tutur penerimaan ungkapan berupa kalimat atau wacana ang berisi tanggapan balik positif (berupa penerimaan) yang telah disampaikan oleh seseorang atau kelompok. Tanggapan balik yang bersifat positif tersebut menyangkut (1) salam balik (jawaban atas salam dari seseorang atau kelompok), (2) tanggapan balik terhadap ucapan selamat, (3) tanggapan balik atas ucapan terima kasih , dan (4) tanggapan balik atas permohonan maaf . Tindak tutur penolakan yaitu ungkapan penolakan yang berupa kalimat atau wacana yang berisi informasi atau tanggapan menolak yang disampaikan oleh seseorang atau kelompok tertentu dengan cara-cara tertentu.
Hasil penelitian ditemukan jenis tindak tutur penerimaan dan penolakan. Fungsi dalam tuturan tersebut, yaitu fungsi representatif meliputi fungsi menyatakan, permintaan, dan menyebutkan. Fungsi ekspresif memuji dan terima kasih. Fungsi direktif meminta, menyuruh, dan memohon serta fungsi isbati memberi maaf. Faktor-faktor yang mempengaruhinya dibagi menjadi tiga yaitu, ada penutur dan lawan tutur pemahaman yang sama mengenai topik yang dibicarakan, bahasa yang digunakan oleh penutur mudah dipahami lawan tutur , dan tuturan di ucapkan sesuai dengan situasi waktu dan tempat. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh para guru bahasa Indonesia dalam merumuskan materi atau bahan pembelajaran, khususnya yang berkaitan dengan tindak tutur penerimaan dan tindak tutur penolakan. Temuan hasil penelitian ini memiliki implikasi yang positif terhadap pembelajaran bahasa Indonesia, khususnya dalam pembelajaran tindak tutur penerimaan dan penolakan. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan oleh para guru bahasa Indonesia di dalam merumuskan materi atau bahan pembelajaran, khususnya yang berkaitan dengan tindak tutur penerimaan dan penolakan.
15115001120 | SIT t C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain