Skripsi
PENGARUH LAYANAN KONSELING INDIVIDU TERHADAP MINAT BERKONSULTASI TENTANG MASALAH PRIBADI PESERTA DIDIK KELAS X AK SMK BHAKTI PRAJA TALANG KABUPATEN TEGAL TAHUN PELAJARAN 2014/2015
Kata Kunci : Konseling Individu, Minat Berkonsultasi
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat berkonsultasi tentang permasalahan pribadi peserta didik yang tidak diberikan treatment, untuk mengetahui minat berkonsultasi tentang masalah pribadi peserta didik yang diberikan treatment, dan untuk mengetahui pengaruh layanan konseling individu terhadap minat berkonsultasi tentang masalah pribadi peserta didik kelas X AK SMK Bhakti Praja Talang Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2014/2015. Populasi penelitian adalah kelas X AK SMK Bhakti Praja Talang Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2014/2015 sejumlah 70 peserta didik. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, dengan ketentuan sampel yang diambil adalah peserta didik yang terduga memliki permasalahan serta memiliki minat yang kurang dalam layanan konseling individu, jumlah sampel 35 peserta didik yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu 18 peserta didik dalam kelompok yang tidak diberikan treatment (kontrol) dan 17 peserta didik dalam kelompok yang diberikan treatment (eksperimen).
Hasil penelitian mengenai minat berkonsultasi tentang masalah pribadi peserta didik yang tidak diberikan treatment (kelompok kontrol) tergolong dalam kriteria rendah dengan pencapaian persentase 38%. Sedangkan minat berkonsultasi tentang permaslahan pribadi peserta didik yang diberikan treatment (kelompok eksperimen) tergolong dalam kriteria tinggi dengan pencapaian persentase 47,1%. Selanjutnya berdasarkan hasil analisis menggunakan analisisi statistik uji t, menghasilkan thitung sebesar 2,895 menunjukkan nilai yang lebih besar dari ttabel dengan dk16 pada taraf signifikansi 5% ( 2,120 ). Sehingga, Hipotesis Kerja (ha) yang berbunyi “Layanan konseling individu dapat diterapkan untuk tingkatkan minat berkonsultasi tentang masalah pribadi peserta didik kelas X AK SMK Bhakti Praja Talang Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2014/2015” dapat diterima kebenarannya.
Dengan demikian penulis menyimpulkan bahwa layanan layanan konseling individu sangat tepat untuk meningkatkan minat berkonsultasi tentang masalah pribadi peserta didik. Sehingga penulis menyarankan kepada peserta didik agar dapat melakukan konsultasi dengan guru BK apabila mereka mengalami permasalahan pribadi yang dapat mengganggu perkembangan diri dalam proses belajar untuk mendapatkan arahan yang tepat dalam penyelesaian masalah. Bagi guru BK agar dapat memberikan kenyamanan dan kepercayaan dari peserta didik agar mereka tidak segan atau ragu untuk melakukan konseling individu dengan guru BK.
11115001610 | HAN p C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain