Skripsi
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA (Studi Penelitian Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar Kubus dan Balok pada Siswa Kelas VIII Semester Genap SMP Negeri 02 Songgom Kabupaten Brebess Tahun Pelajaran 2016/2017)
PUJIARTO, HERU.2017.Keefektifan Model Pembelajaran Problem Based Learning terhadap Minat dan Prestasi Belajar Matematika Peserta Didik (Studi Penelitian Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Datar Kubus dan Balok pada Peserta Didik Kelas VIII Semester 2 SMP Negeri 2 Songgom Kabupaten Brebes Tahun Pelajaran 2016/2017). Skripsi. Pendidikan Matematika. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Pancasakti Tegal.
Pembimbing I Drs. Suwandono, M.Pd;
Pembimbing II Rizqi Amaliyakh Sholikhakh, M.Pd.
Kata Kunci: Keefektifan, model pembelajaran Problem Baesed Learning, Minat
Belajar,Prestasi Belajar Matematika.
Penelitian ini untuk mendeskripsikan: 1) Prestasi belajar peserta didik yang
diajar menggunakan model pembelajaran Problem Baesed Learning mencapai nilai
KKM ≥65 sebesar 75%, 2) Minat belajar peserta didik yang diajar menggunakan
model pembelajaran Problem based learning lebih baik dari pada menggunakan model pembelajaran ekspositori, 3) Prestasi belajar matematika peserta didik yang
diajar menggunakan model pembelajaran Problem based learning lebih baik dari pada menggunakan model pembelajaran ekspositori, 4) Ada perbedaan antara minat
dan prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem based learning dengan menggunakan model pembelajaran
ekspositori, dan 5) Minat dan prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem based learning lebih baik
dibandingkan menggunakan model pembelajaran ekspositori.
Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII Semester 2 SMP
Negeri 2 Songgom Kabupaten Brebes tahun pelajaran 2016/2017 dengan jumlah peserta didik 180 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sample. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi,
tes dan angket, sebelumnya data diuji dengan validitas, reliabilitas, daya pembeda, dan tingkat kesukaran. Teknik analisis data menggunakan uji proporsi, uji-t satu
pihak kanan, uji analisis ragam multivariat satu arah, dan uji ��2 -Hotelling, dengan
terlebih dahulu sudah normalitas dan homogenitas.
Hasil analisis penelitian menunjukkan bahwa: 1) Prestasi belajar peserta didik
yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem Baesed Learning mencapai
nilai KKM ≥65 sebesar 75% hal ini dibuktikan dengan Zhitung = 2,131> Ztabel =1,64 maka H0 ditolak, 2) Minat belajar peserta didik yang diajar menggunakan model
pembelajaran Problem based learning lebih baik dari pada menggunakan model
pembelajaran ekspositori hal ini dibuktikan dengan thitung=2,404 > ttabel=1,977 maka
H0 ditolak, 3) Prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem based learning lebih baik dari pada menggunakan
model pembelajaran ekspositori hal ini dibuktikan dengan thitung=8,609>ttabel=1,977 maka H0 ditolak, 4) Ada perbedaan antara minat dan prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem based learning dengan menggunakan model pembelajaran ekspositori hal ini dibuktikan dengan hitung =0,706< tabel=0,958 maka H0 ditolak, dan 5) Minat dan prestasi belajar matematika peserta didik yang diajar menggunakan model pembelajaran Problem based learning lebih baik dibandingkan menggunakan model
pembelajaran ekspositori hal ini dibuktikan dengan ��2hitung =17,3938 > ��2tabel=6,35
maka H0 ditolak.
17135000050 | PUJ k C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain