Skripsi
KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MAKEA-MATCH TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK (Studi Penelitian Pada Peserta Didik Kelas VII Semester II di SMP Negeri 1 Ulujami Materi Segitiga dan Segiempat Tahun Pelajaran 2016/2017)
TAMAMI, AHMAD WILDAN. 2017. Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Make A-Macthterhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Belajar Peserta Didik Kelas VII Semester II SMP Negeri 1 Ulujami Tahun Pelajaran 2016/2017. Skripsi. Pendidikan Matematika. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Pancasakti Tegal.
Pembimbing I Prof.Dr. H. Tri Jaka Kartana, M.Si.,
Pembimbing II Rizqi Amaliyakh Sholikhakh, M.Pd.
Kata kunci: keefektifan, make a-macth, prestasi belajar
Pembelajaran matematika yang dilaksanakan di SMP Negeri 1 Ulujami pada saat ini masih berpusat pada guru sehingga peserta didik (siswa) kurang aktif dalam pembelajaran. Pembelajaran seharusnya memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengoptimalkan potensi pada dirinya. Model pembelajaran Make a-match diterapkan agar peserta didik belajar aktif dan menguasai kompetensi yang harus dicapai. Agar peserta didik menguasai kompetensi, maka mereka harus mempunyai motivasi belajar yang kuat yang berasal dari dalam diri dan lingkungan. Penelitian ini bertujuan apakah efektif penerapan model pembelajaran Make a-match terhadap prestasi belajar matemtika ditinjau dari motivasi belajar peserta didik kelas VII semester II SMP Negeri 1 Ulujami.
Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Ulujami Tahun Pelajaran 2016/2017. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknikrandom sampling. Sampel yang diambil sebanyak 2 kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran make a-match, 2 kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran konvensional dan 1 kelas uji coba. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi, angket, dan tes. Instrumen penelitian berupa tes prestasi dan angket motivasi belajar. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji proporsi, uji anava dua arah, dan uji komparasi ganda dengan uji prasyarat analisis data yaitu uji normalitas dan uji homogenitas.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) prestasi belajar peserta didik pada kelas eksperimen mencapai KKM. (2)ada perbedaan prestasi belajar matematika peserta didik yang menggunakan model pembelajaran make a-matchdengan peserta didik yang menggunakan model pembelajaran konvensional. (3) ada pengaruh penggunaan model pembelajaran make a-matchdengan model pembelajaran konvensional terhadap prestasi belajar matematika peserta didik. (4) model pembelajaran kooperatif make a-match lebih efektif dibanding dengan model pembelajaran konvensional terhadap prestasi belajar matematika peserta didik ditinjau dari motivasi tinggi. (5) model pembelajaran kooperatif make a-match lebih efektif dibanding dengan model pembelajaran konvensional terhadap prestasi belajar matematika peserta didikditinjau dari motivasi rendah.
17135001310 | TAM k C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain