Skripsi
PENGGUNAAN POLISEMI LEAD ‘SERIGALA ASWATAMA’ PADA NOVEL “KALIMATAYAN” KARYA ARDIAN KRESNA SERTA IMPLIKASINYA DALAM PEMBELAJARAN BAHASA DI SMA
Kata Kunci: Polisemi, jenis polisemi, relaksi makna, semantik.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui penggunaan polisemi di Lead ‘Serigala Aswatama’ pada novel ‘Kalimatayan’ karya Ardian Kresna serta implikasinya dalam pembelajaran bahasa di SMA yang dapat diterapkan pada pembelajaran kelas X untuk semester I. Metode dalam peneitian ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif yang berupa data kualitatif dan metode analisis deskriptif.
Metode Kualitatif yaitu penelitian yang bersifat deskriptif dan cenderung mengunakan analisis. Dalam penelitian ini proses dan makna yang lebih di tonjolkan. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari novel ‘Kalimatayan’ karya Ardian Kresna yang di terbitkan oleh Diva Press Yogyakarta pada tahun 2010 dan buku-buku refrensi lainnya tentang polisemi. Wujud data dalam penelitian ini adalah kata dalam kalimat pada novel ‘Kalimatayan’ karya Ardian Kresna. Penyediaan data menggunakan metode simak dan teknik catat. Analisis data dalam penelitian menggunakan metode padan.
Hasil analisis dalam penelitian ini menggunakan metode informal, yaitu dengan mendeskripsikan hasil analisis penggunaan kata polisemi yang mudah dipahami. Penelitian polisemi ini terdapat 86 data dan 19 kata. Polisemi dari kata ‘mata’ menjadi yang paling sering muncul dengan jumlah kata 12 dan presentasenya 13%, kemudian disusul dengan kata ‘tangan’ 11 data (12%), ‘kepala’ dan ‘hati’ 10 data (11%), ‘jalan’ 9 data (10%), ‘darah’ 6 data (7%), ‘raja’ 5 data (5%), ‘hidup’ 4 data (4%), ‘besar, kaki, air, turun, dan ibu’ 2 data (3%), dan ‘matahari, putra, binatang, api, berat) 1 data (2%). Penyajian hasil penelitian ini berupa kata berpolisemi yang terdapat di Lead ‘Serigala Aswatama’ pada novel ‘Kalimatayan’ karya Ardian Kresna serta implikasinya dalam pembelajaran bahasa di SMA.
Penelitian polisemi masih sangat minim. Oleh karena itu, peneliti menyarankan agar penelitian yang sejenis dapat dikembangkan lagi untuk kedepannya karena di novel tersebut terdapat 5 Lead, sedangkan penulis baru meneliti satu Lead yaitu ‘Serigala Aswatama’.
15135000440 | SET p C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain