Skripsi
PEMEROLEHAN BAHASA PADA ANAK USIA 3-4 TAHUN DI KELOMPOK BERMAIN PADMA ANANDA UJUNGRUSI KABUPATEN TEGAL
Kata Kunci : Psikolinguistik, Pemerolehan Bahasa Anak Usia 3-4 Tahun.
Penelitian ini membahas tentang Pemerolehan Bahasa Anak Usia 3-4 Tahun di KB Padma Ananda Ujungrusi, Kabupaten Tegal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kalimat yang sering diucapkan anak usia 3-4 tahun di KB Padma Ananda Ujungrusi, Kabupaten Tegal dan untuk mendeskripsikan kendala-kendala dalam proses pemerolehan bahasa anak.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, karena dalam penelitian ini berisi gambaran mengenai proses pemerolehan bahasa anak. Suatu prosedur penelitian dengan hasil sajian data deskriptif berupa tuturan lisan dalam suatu peristiwa. Objek dalam penelitian ini adalah pemerolehan bahasa anak usia 3-4 tahun di KB Padma Ananda, Ujungrusi Kabupaten Tegal. Sumber data dalam penelitian adalah anak-anak usia 3-4 tahun di KB Padma Ananda Ujungrusi, Kabupaten Tegal. Wujud data dalam penelitian ini berupa bentuk kalimat yang sering diucapkan anak usia 3-4 tahun. Pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode simak bebas cakap, dan teknik catat. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode agih dengan menggunakan teknik BUL (Bagi Unsur Langsung). Penyajian hasil analisis data dalam penelitian ini, data disajikan dalam bentuk verbal dengan menggunakan model penyajian informal.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 8 anak yang berusia 3-4 tahun di KB Padma Ananda dan masing-masing anak memiliki tingkat usia yang berbeda-beda. Data diperoleh dari lingkungan sekolah, baik guru, orang tua, serta temannya. Bahasa yang dihasilkan dalam bentuk kalimat berita (deklaratif), kalimat tanya (interogatif), dan kalimat perintah (imperatif). Bentuk kalimat yang sering diucapkan anak usia 3-4 tahun adalah kalimat berita (deklaratif) yang bertujuan untuk menyampaikan informasi faktual berkenaan dengan lingkungan sekitar atau pengalaman penutur. Kendala-kendala dalam proses pemerolehan bahasa seperti anak kurang percaya diri/pemalu dan kurang berekspresi, anak pendiam/tidak aktif, anak kurang berkomunikasi dengan orang tua, anak kurang berinteraksi dengan lingkungan sekitar, anak cadel.
Penelitian diharapkan dapat memberikan pengetahuan akan pemerolehan bahasa anak. Khusunya bagi orang tua, karena orang tua adalah pihak yang paling utama dalam keberhasilan proses pemerolehan bahasa anak. Lingkungan pun mempunyai peran dalam proses pemerolehan bahasa anak. Orang tua harus selalu mendampingi dalam proses pemerolehan bahasa anak.
15135000640 | MEI p C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain