Skripsi
EFEKTIFITAS LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN REALITA DALAM MENGATASI KONFLIK SOSIAL DI SEKOLAH PADA PESERTA DIDIK KELAS X SMK PGRI 1 TAMAN KABUPATEN PEMALANG TAHUN PELAJARAN 2017/2018
AFIFAH, DIAH NUR. 2018. “Efektifitas Layanan Konseling Kelompok dengan Pendekatan Realita dalam Mengatasi Konflik Sosial di Sekolah pada Peserta Didik Kelas X SMK PGRI 1 Taman Kabupaten Pemalang Tahun Pelajaran 2017/2018”. Skripsi. Bimbingan dan Konseling. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pancasakti Tegal. Pembimbing I: Dr. Hj. Sitti Hartinah D.S., M.M., Pembimbing II: Hastin Budisiwi, S.Psi., M.Pd.
Kata Kunci: Efektifitas, konseling kelompok dengan pendekatan realita, dan konflik sosial.
Konflik sosial merupakan proses pencapaian tujuan dengan cara melemahkan pihak lawan, tanpa memperhatikan norma dan nilai yang berlaku. Konflik sosial yang terjadi pada peserta didik jarang adanya penyelesaian masalah, umumnya peserta didik yang berkonflik hanya saling menunggu langkah berikutnya dari peserta didik lain yang berkonflik.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: 1) tingkat konflik sosial di sekolah peserta didik yang diberikan layanan konseling kelompok dengan pendekatan realita, 2) tingkat konflik sosial di sekolah peserta didik yang tidak diberikan layanan konseling kelompok dengan pendekatan realita, dan 3) ada tidaknya efektifitas layanan konseling kelompok dengan pendekatan realita dalam mengatasi konflik sosial di sekolah pada peserta didik kelas X SMK PGRI 1 Taman Kabupaten Pemalang tahun pelajaran 2017/2018.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, jenis penelitian true-experimetal dengan desain komparatif. Populasi penelitian 561, sampel penelitian 32, yaitu 16 kelompok eksperimen dan 16 kelompok kontrol. Alat pengumpulan data berupa: angket, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Uji validitas digunakan rumus korelasi product moment dari Pearson dan Uji reliabilitas menggunakan rumus Spearman Brown. Analisis data menggunakan statistik deskriptif persentase dan Statistik Uji-t (Komparatif).
Hasil penelitian menunjukkan: 1) Tingkat konflik sosial di sekolah peserta didik yang diberikan layanan konseling kelompok dengan pendekatan realita mayoritas dalam kategori sangat rendah (43,75%) pada interval 239-247 sebanyak 7 peserta didik; 2) Tingkat konflik sosial di sekolah peserta didik yang diberikan layanan konseling kelompok dengan pendekatan realita dalam kategori tinggi (31,25%) pada interval 212-220 sebanyak 5 peserta didik; 3) Ada efektifitas layanan konseling kelompok dengan pendekatan realita dalam mengatasi konflik sosial di sekolah pada peserta didik kelas X SMK PGRI 1 Taman Kabupaten Pemalang tahun pelajaran 2017/2018. Hasil penelitian diperoleh thitung = 2,608, dengan derajat kebebasan (dk) = 16 + 16 - 2 = 30, pada taraf signifikan 5%, diperoleh harga ttabel (tt) = 2,042. Jadi thitung ttabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima.
Saran dari penulis diharapkan pihak sekolah dapat melakukan evaluasi dan monitoring pelaksanaan konseling kelompok di sekolah, dan memasukan pendekatan realita dalam program bimbingan dan konseling di sekolah dalam menangani masalah-masalah peserta didik salah satunya yaitu konflik sosial.
11145000400 | AFI e C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain