Skripsi
PENGEMBANGAN PRODUK ALAT BANTU JALAN (WALKER) DENGAN METODE QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT (QFD) DAN ERGONOMY
Toku Prima Permadi, 2018, Pengembangan Produk Alat Bantu Jalan (Walker) dengan Metode Quality Function Deployment (QFD) dan Ergonomy.
Dalam dunia kesehatan kita telah mendengar pejalan kaki adalah pejalan kaki yang mirip dengan jepitan, dengan 4 kaki dilengkapi dengan karet. Tongkat walker biasanya ditunjukkan kepada seseorang yang membutuhkan lebih dari tongkat, karena kemampuan berjalan sudah sangat lemah dan hanya bisa menggantung kekuatan dari kedua tangan. dari survei awal yang dilakukan, pengguna mengeluh tentang kesulitan yang mereka miliki dalam menggunakan alat bantu jalan ketika mereka bepergian baik dengan sepeda motor atau mengendarai mobil karena ukuran alat yang panjang. Permasalahan yang penulis kemudian coba desain adalah walker yang praktis dan ergonomis (walker). Hal yang paling berpengaruh dalam mendesain produk ini adalah aspek ergonomi, yaitu studi tentang aspek manusia di lingkungan kerja yang ditinjau secara anatomis, psikologis, fisiologi, teknik, manajemen dan desain. Data yang digunakan adalah. Data yang akan digunakan untuk tingkat kepentingan dan kepuasan adalah dalam hal aluminium dan pipa pipa stanless, dalam hal kegunaannya memiliki tekstur yang halus dan kuat untuk beban, dalam hal desain yang elegan dan sederhana, dalam hal terjangkau , harga murah, dan terjangkau. mahal, dalam hal penggunaan yang mudah, praktis dan nyaman, sisi warna adalah warna dasar dari bahan dan dicat. Dari kuesioner yang didistribusikan kepada pengguna, diperoleh pengelompokan keinginan konsumen, yaitu, desain praktis yang digunakan, alat yang dapat disesuaikan, harga murah, alat yang ergonomis, kualitas tinggi dan bahan penyusun yang kuat. Berdasarkan keinginan konsumen, ide pengembangan muncul dengan menciptakan tiga konsep. Untuk pemilihan konsep dengan melangkah keluar kuesioner dengan tujuan memilih satu dari tiga konsep yang ada. Konsep yang dipilih adalah konsep produk satu, produk dibuat dan dianalisis uji kekuatan kerangka kerja dengan perangkat lunak Auto CAD, yaitu perangkat lunak dalam CAD, CAM. Pengolahan dan analisis data yang telah dilakukan, dapat diketahui hasil produk kruk dengan desain yang menarik dan kuat untuk penggunaannya serta praktis untuk digunakan, dan dapat dirangkum dengan panjang minimum 852 mm. Alat walker dapat diatur panjang dan pendek sesuai keinginan.
Tampilan Pengembangan Produk Bantu Jalam (Walker) dengan Penggunaan Fungsi Kualitas (QFD) dan Metode Ergonomi adalah sebagai berikut:
Kata kunci: walker, QFD, ergonomi, dan antropometri.
63145000040 | PER p C1 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain