Skripsi
" Peningkatan Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Pangkah Pada Materi Pokok Himpunan Melalui Metode Problem Solving Kabupaten Tegal Tahun Pelajar
NURDHAYANTO AGUNG PRATOMO. 2008.. " Peningkatan Kemampuan
Menyelesaikan Soal Cerita Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Pangkah
Pada materi pokok Himpunan Melalui Metode Problem Solving
Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2007 / 2008 ".
Skripsi : Program studi Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan, Universitas Pancasakti Tegal.
Kata kunci : Kemampuan , Peningkatkan, Problem Solving, Siswa.
Alasan pemilihan judul adalah berawal dari data tahun 2006-2007 dengan Materi pokok Himpunan, hasil ulangan siswa belum tuntas baik secara individu maupun klasikal karena dari 40 siswa ada 31 anak yang hasil belajarnya ? 6,5 dan rata-ratanya hanya mencapai 4,53. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah Kemampuan Menyelesaikan Soal Cerita Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Pangkah Pada Materi Pokok Himpunan Melalai Metode Problem Solving Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2007 / 2008 dapat di tingkatkan?
Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk Meningkatkan Kemampuan Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Siswa Kelas VII SMP Negeri 2 Pangkah Pada Materi Pokok Himpunan Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2007 / 2008.
Manfaat Penelitian bagi guru adalah Penelitian dapat memberikan penekanan tentang gambaran penggunaan Metode Problem Solving dalam pembelajaran matematika khususnya Himpunan sehingga dapat mengetahui kemampuan siswa dalam menyelesaikan sosl-soal cerita.
Subjek penelitianya adalah siswa kelas VII semester 2 tahun pelajaran 2007 / 2008 di SMP Negeri 2 Pangkah Kabupaten Tegal yang terdiri dari 40 siswa ( 24 siswa putra dan 16 siswa putri ). Penelitian dilaksanakan dalam 2 siklus dengan masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan. Indikator dalam penelitian ini adalah apabila secara individu siswa mampu memperoleh nilai ? 6,5 dan tuntas belajar secara klasikal minimal 80 %.
Hasil penelitian pada siklus I, siswa yang tuntas belajar ada 75 % dan yang tidak tuntas belajar ada 25 %, dengan rata-rata kelas 68 atau daya serap 68 %. Pada siklus II siswa yang tuntas belajar ada 80 % dan yang tidak tuntas belajar ada 20 %, dengan rata-rata kelas 68,05 atau daya serap 68,05 % . karena target yang diharapkan sudah sesuai maka proses penelitian dihentikan pada siklus kedua.
Simpulan yang dapat di ambil yakni bahwa dengan menggunakan metode Problem Solving yang sesuai dengan materi yang diajarkan, maka hasil belajar siswa bisa meningkat.
X1300135 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain