t tabel atau t hitung < -t tabel memperlihatkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yang menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara variabel x terhadap variabel y, sedang hasil dari perhitungan Koefisien Determinasi (KD) sebesar 90,86 % berarti kontribusi kualitas pelayanan terhadap image pengguna jasa lelang adalah sekitar 90,86 %. Dari hasil regresi linier, diperoleh persamaan Y = 2,0122 + 0,944 X. Interprestasi dari persamaan ini adalah bahwa setiap perubahan variabel X akan diimbangi dengan variabel Y. Hasil dari analisis uji hipotesis koefisien regresi diperoleh t hitung lebih besar dari -t tabel (12,9848 > -2,110) atau t hitung lebih besar dari t tabel (12,9848 > 2,110), maka Ho ditolak dan Ha diterima. Ini berarti bahwa ada pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan terhadap image pengguna jasa lelang pada KPKNL Pekalongan. KPKNL Pekalongan perlu meningkatkan dedikasi dan profesionalisme kerja pegawai melalui pendidikan dan pelatihan yang memadai, hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna jasa lelang. Disamping itu juga perlu Meningkatkan pelayanan lelang yang akuntabel dan transparan, dengan tretap menjaga tertib administrasi dan tertib prosedur sesuai dengan peraturan yang berlaku." />
Skripsi
PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP IMAGE PENGGUNA JASA LELANG PADA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG (KPKNL) PEKALONGAN
ANDI PRAYITNO, SKRIPSI : "PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP IMAGE PENGGUNA JASA LELANG PADA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG (KPKNL) PEKALONGAN", PROGRAM STUDI MANAJEMEN PERUSAHAAN, FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PANCASAKTI (UPS) TEGAL, 2008.
Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menganalisis pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan pengguna jasa lelang pada KPKNL Pekalongan, dengan perumusan masalah bagaimana pengaruh kualitas pelayanan terhadap image pengguna jasa lelang pada KPKNL Pekalongan selaku lembaga yang dipercaya untuk memberikan pelayanan lelang.
Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah diduga kualitas pelayanan berpengaruh signifikan terhadap image pengguna jasa lelang.
Hasil analisis dari perhitungan korelasi diperoleh r = 0,9532 yang berarti menunjukkan hubungan positif sangat kuat antara pengaruh kualitas pelayanan (variabel x) dengan image pengguna jasa lelang (variabel y). Uji hipotesis koefisien korelasi diperoleh t tabel = 2,110, sedangkan dari perhitungan t hitung = 13,0008 yang berarti t hitung > t tabel atau t hitung < -t tabel memperlihatkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yang menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara variabel x terhadap variabel y, sedang hasil dari perhitungan Koefisien Determinasi (KD) sebesar 90,86 % berarti kontribusi kualitas pelayanan terhadap image pengguna jasa lelang adalah sekitar 90,86 %. Dari hasil regresi linier, diperoleh persamaan Y = 2,0122 + 0,944 X. Interprestasi dari persamaan ini adalah bahwa setiap perubahan variabel X akan diimbangi dengan variabel Y. Hasil dari analisis uji hipotesis koefisien regresi diperoleh t hitung lebih besar dari -t tabel (12,9848 > -2,110) atau t hitung lebih besar dari t tabel (12,9848 > 2,110), maka Ho ditolak dan Ha diterima. Ini berarti bahwa ada pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan terhadap image pengguna jasa lelang pada KPKNL Pekalongan.
KPKNL Pekalongan perlu meningkatkan dedikasi dan profesionalisme kerja pegawai melalui pendidikan dan pelatihan yang memadai, hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada pengguna jasa lelang.
Disamping itu juga perlu Meningkatkan pelayanan lelang yang akuntabel dan transparan, dengan tretap menjaga tertib administrasi dan tertib prosedur sesuai dengan peraturan yang berlaku.
X1300166 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain