Skripsi
Penerapan Konsep CTL (Contextual Teaching and Learning) pada Pembelajaran Membaca Siswa Kelas VIII C SMP PGRI 1 Brebes Tahun Pelajaran 2008/2009
IROHAYATI, 2009. "Konsep CTL (Contextual Teaching and Learning) pada Pembelajaran Membaca Siswa Kelas VIII C SMP PGRI I Brebes Tahun Pelajaran 2009/2009". Skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah, Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan, Universitas Pancasakti Tegal.
Kata Kunci: contextual teaching and learning
Banyak kendala yang dihadapi dalam pembelajaran membaca. Dari beragamnya kendala ada empat hal penyebab rendahnya kompetensi membaca (1) Teknik pengajaran kurang menarik, (2) Anggapan siswa bahwa menulis itu tidak penting, (3) Ketidaktahuan siswa tentang peranan membaca bagi kelanjutan studi, dan (4) Membaca itu rumah berhahasa yang koroplek.
Rendahnya kompetensi Membaca dialami siswa SMP PGRI I Brebes, terutama kelas VIII C yang berjumlah 49 pada semester 2 tahun pelajaran 2008/2009, baru 32 siswa yang meneapai KKM untuk KD "Membaca Ekstensif untuk Mericari Informasi sebagai Bahan Diskusi" fakta ini menarik minat peneliti untuk meningkatkan kompetensi membaca, melakukan revitalitas PBM dengan cara meningkatkan peran aktif guru, serta meniperbaiki strategi pengajaran melalui penataan perencaan program, pelaksanaan program, dan pengevaluasiannya replaning strategi pengajaran merupakan persoalan penting untuk meningkatkan mutu pembelajaran dengan menerapkan konsep CTL pada teknik membaca dari beberapa berita, peneliti yakin bahwa kompetensi membaca akan meningkat.
PTK ini menggunakan prinsip pelaksaan model kemmis dan Mc Taggart dengan langkah kegiatan : merencanakan tindakan, metaksanakan tindakan, melakukan observasi, dan melakukan refleksi, PTK dilaksanakan dalam dua siklus. Data diperoleh nilai afektif, psikomotor, dan kognitif. Analisis data menggunakan teknik Miles dan Huberman. Dari aspek afektif dapat disimpulkan bahwa sikap siswa dalam melaksanakan pembelajaran pada siklus I tergolong cukup dengan ftilai 70 dan pada siklus II meningkat menjadi baik dengan nilai 83 pada aspek psikomotor dapat disimpulkan bahwa aktivitas siswa dalam melaksanakan diskusi pad siklus I tergolong cukup dengan nilai 70, dan pada siklus 2 meningkat menjadi baik dengan nilai 80. dari aspek konitif dapat disimpulkan bahwa setelah PTK hasil belajar siswa mengalami peningkatan daripada sebelumnya PTK, yaitu : nilai tertinggi dari 80 menjadi 90 (meningkat 10), nilai terendah dari 58 menjadi 62 (meningkat 2) rata-rata kelas dari 66,83 menjadi 78,26 (meningkat 11,43) dan ketuntasan belajar dari 60% menjadi 100% (meningkat 40%).
Hasil belajar tersebut membuktikan bahwa penerapan konsep CTL dalam pembelajaran membaca dari beberapa berita dapat meningkatkan kompetensi membaca ekstensif sebagai bahan diskusi siswa kelas VIII C SMP PGRI I Brebes Tahun Pelajaran 2008/2009.
PBSID09031 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain