Skripsi
PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM KELUARGA BERENCANA NASIONAL DI KECAMATAN ADIWERNA KABUPATEN TEGAL
Nama : ABANG AIDIN
NPM : 2107501254
Judul : PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM KELUARGA BERENCANA NASIONAL DI KECAMATAN ADIWERNA KABUPATEN TEGAL
Isi :
Pokok permasalahan dalam penelitian ini, ialah : Bagaimanakah Partisipasi masyarakat terhadap Program Keluarga Berencana Nasional di Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal?
Bagaimanakah peningkatan kesejahteraan pegawai dalam mendukung kinerja pegawai di kantor Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tegal? Serta factor-factor apakah yang mempengaruhi partisipasi masyarakat Terhadap Program Keluarga Berencana Nasional Di Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal? Penelitian ini adalah termasuk penelitian kualitatif dimana hasil penelitian tidak dianalisis dengan menggunakan teknik deskriptif analitik.
Populasi dalam penelitian ini seluruh masyarakat Kecamatan Adiwerna terdaftar sebagai PUS. Sedangkan sampel dalam penelitian ini penulis tetapkan sejumlah 100 responden dengan teknik purpose sampling dan stratifite random sampling.
Teknik pengumpulan data dengan melakukan observasi, wawancara (interview), kepustakaan dan angket (kuisioner). Selanjutnya data dianalisis dengan menggunakan teknik analisis kualitatif prosentase.
Secara umum keluarga kecil bahagia dan sejahtera di wilayah Kecamatan Adiwerna Kabupaten Tegal yang disampaikan oleh para kader dan penyuluh Keluarga Berencana dapat dikategorikan cukup baik. Hal ini dibuktikan dari perolehan total skor dari 38 (tiga puluh delapan) item sebesar 5.333 dalam kriteria prosentase ketercapaian sebesar 49,37%. Maka jelaslah bahwa hasil dari perhitungan tersebut di atas menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam program Keluarga Berencana (KB) di Kec. Adiwerna Kab. Tegal cukup baik.
Hambatan-hambatan dalam partisipasi masyarakat dalam program Keluarga Berencana (KB) di Kec. Adiwerna Kab. Tegal yaitu a) Hambatan Intern, insentif bagi para penyuluh lapangan masih terbatas, peningkatan SDM masih rendah ; b) Hambatan ekstern, kondisi budaya masyarakat, kondisi sosial masyarakat, kondisi ekonomi masyarakat dan terakhir kebijakan pemerintah.
FSP09008 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain