Skripsi
Hubungan Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan dengan Sikap Siswa Kelas VI SD Negeri Pacul 1 Kecamatan Talang Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2008/2009
Haryanto, Deni. 2009. Hubungan Prestasi Belajar Pendidikan Kewarganegaraan dengan Sikap Siswa Kelas VI SD Negeri Pacul 1 Kecamatan Talang Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2008/2009. Skripsi : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pancasakti Tegal. 2009.
Kata Kunci : Prestasi Belajar PKn, Sikap Siswa
Tujuan diberikannya Pendidikan Kewarganegaraan pada siswa SD adalah untuk mengembangkan pengetahuan dan kemampuan, memahami dan menghayati nilai-nilai Pancasila dalam rangka pembentukan sikap dan perilaku sebagai pribadi anggota masyarakat dan warga negara yang bertujuan dan bertanggungjawab serta bekal kemampuan untuk mengikuti pendidikan di jenjang pendidikan menengah pertama. Atas dasar hal tersebut, kemudian dirumuskan pokok masalah penelitian "Apakah ada hubungan yang signifikan prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan dengan sikap siswa kelas VI SD Negeri Pacul 1 Kecamatan Talang Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2008/2009 ?". Mengacu pada pokok masalah tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan diantara kedua variabel tersebut.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat korelasional. Dalam penelitian ini menggunakan penelitian populasi, karena jumlah subyeknya terjangkau yaitu siswa Kelas VI SD Negeri Pacul 1 Kecamatan Talang Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2008/2009 sejumlah 33 siswa. Teknik pengumpulan data pokok yang digunakan yaitu kuesioner untuk mengukur sikap siswa dan dokumentasi untuk mengetahui prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan. Sedangkan teknik analisis data menggunakan Teknik Korelasi Pearson Product Moment.
Hasil penelitian menyimpulkan adanya hubungan yang signifikan pada taraf signifikansi 1 % antara prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) dengan sikap siswa kelas VI SD Negeri Pacul 1 Kecamatan Talang Kabupaten Tegal Tahun Pelajaran 2008/2009. Variasi baik buruknya sikap siswa terhadap objek belajar sebesar 61,15 % dapat dijelaskan melalui variasi data pada variabel prestasi belajar Pendidikan Kewarganegaraan. Sisanya sebesar 38,85 % dijelaskan oleh variabel-variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model. Hipotesis dalam penelitian ini telah terbukti secara empiris.
Siswa hendaknya dalam belajar Pendidikan Kewarganegaraan tidak hanya berorientasi pada pencapaian prestasi belajar yang maksimal, tetapi juga haruslah benar-benar memahami serta mengimplementasikan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, sehingga siswa akan memiliki sikap dan perilaku yang baik. Guru hendaknya memodifikasi strategi pembelajaran dengan menggunakan teknik demonstrasi dan sosiodrama, sehingga di samping pemahaman siswa terhadap materi yang diberikan akan meningkat juga dapat digunakan sebagai media untuk menanamkan konsep diri yang baik bagi siswa dalam bersikap dan berperilaku. Untuk meningkatkan kualitas sikap siswa, hendaknya sekolah memfasilitasi segala aktivitas penyelenggaraan pembelajaran, penelitian, maupun pelaksanaan bimbingan yang menyangkut aspek sikap dan perilaku siswa.
PPKN09006 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain