Skripsi
Efektifitas Pembelajaran Matematika Realistik dan Creative Problem Solving Terhadap Prestasi Belajar Matematika (Suatu Penelitian Pada Materi Pokok Aritmatika Sosial Kelas VII MTs NU Sunan Kalijaga Adiwerna Tahun Ajaran 2009/2010).
Andy, Wirawan. 2010, Efektifitas Pembelajaran Matematika Realistik dan Creative Problem Solving Terhadap Prestasi Belajar Matematika (Suatu Penelitian Pada Materi Pokok Aritmatika Sosial Kelas VII MTs NU Sunan Kalijaga Adiwerna Tahun Ajaran 2009/2010).
Kata Kunci : Efektifitas, Realistik, Creative Problem Solving, Prestasi.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui manakah yang lebih efektif antara matematika reaslitik dan creative problem solving terhadap prestasi belajar matematika siswa kelas VII semester 1 MTs NU Sunan Kalijaga Adiwerna Tahun ajaran 2009/2010. Dan bagaimana prestasi belajar matematika siswa antara yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran matematika realistik dan model pembelajaran creative problem solving.
Matematika realistik adalah pendekatan pengajaran yang bertitik tolak dari hal-hal yang 'real' bagi siswa, menekankan ketrampilan, berdiskusi dan berkolaborasi, berargumentasi dengan teman sekelas sehingga mereka dapat menemukan sendiri menyelesaikan suatu masalah baik individu atau kelompok. Sedangkan model pembelajaran creative problem solving adalah suatu model pembelajaran yang melakukan pemusatan pada pengajaran dan keterampilan pemecahan masalah, yang diikuti dengan penguatan keterampilan.
Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII semester 1 MTs NU Sunan Kalijaga Tahun Pelajaran 2009/2010 yang berjumlah 160 siswa. Dari populasi diambil sampel secara teknik random kluster, dengan cara pengundian dimana setiap kelas mempunyai kesempatan yang sama untuk dipili sebagai sampel. Terpilih kelas VII.C sebagai kelas eksperimen I, kelas VII.A sebagai kelas eksperimen II dan kelas VII.B sebagai kelas uji coba. Pengujian hipotesis digunakan uji U Mann Whitney dengan kriteria pengujian dengan tingkat signifikan ? = 0,05. Dengan kata lain dalam penelitian ini tidak ada perbedaan antara yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran matematika realistik dan yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran creative problem solving terhadap prestasi belajar matematika siswa.
Berdasarkan hasil penelitian, pembelajaran matematika realistik dan creative problem solving sama-sama efektif untuk digunakan dalam proses pembelajaran terhadap prestasi belajar matematika siswa. Karena dalam penelitian ini nilai Z = 0,2141 ada dalam penerimaan H0. Pencapaian rata-rata kelas eksperimen I adalah 6,4 dan rata-rata kelas eksperimen II adalah 6,41. dapat disimpulkan tidak ada perbedaan prestasi belajar siswa.
Saran dalam penelitian adalah untuk melaksanakan pembelajaran matematika realistik dan creative problem solving perlu memerlukan perhatian khusus dalam merencanakan waktu dan guru harus tetap memantau aktivitas siswa dalam berdiskusi untuk menjaga hasil belajara. Selanjutnya perlu adanya penelitian lebih lanjut sebagai pengembangan dari penelitian ini.
PMTK10015 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain