Skripsi
Hubungan antara kemampuan guru dalam mengajar terhadap konsentrasi belajar siswa pada Mata Pelajaran IPS Kelas XI Semester Genap SMK PGRI Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010
Kanthi Prihanthini, 2010, Skripsi. "Hubungan antara kemampuan guru dalam mengajar terhadap konsentrasi belajar siswa pada Mata Pelajaran IPS Kelas XI Semester Genap SMK PGRI Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010". Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Pancasakti Tegal.
Kata Kunci : Kemampuan guru, konsentrasi belajar, Mata Pelajaran Ekonomi.
Permasalahan inti dalam penelitian ini adalah "Apakah terdapat hubungan atau korelasi yang signifikan antara kemampuan guru dalam mengajar terhadap konsentrasi belajar siswa dalam mata pelajaran IPS?". Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah hubungan atau korelasi yang signifikan antara kemampuan guru terhadap konsentrasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMK PGRI Kota Tegal dan apa sajakah yang hendaknya dilakukan oleh guru supaya siswa dapat berkonsentrasi dalam proses belajar mengajar khususnya mata pelajaran IPS..
Penelitian ini betujuan untuk menguji Hipotesis Nihil (Ho) yaitu tidak ada hubungan antara kemampuan guru dalam mengajar IPS terhadap konsentrasi belajar siswa dalam mata pelajaran IPS semester Genap kelas XI SMK PGRI Tahun pelajaran 2009-2010 dan Hipotesis Kerja (Ha) yaitu ada hubungan antara kemampuan guru dalam mengajar IPS terhadap konsentrasi belajar siswa dalam mata pelajaran IPS semester Genap kelas XI SMK PGRI Tahun pelajaran 2009-2010.
Dalam penelitian ini dipilih sample secara random sampling, dengan jumlah keseluruhan populasi 211 siswa dan menggunakan sample 30 siswa.
Dari hasil analisa data product moment dengan N=30 dan Besaran Koefisien Korelasi antara kemampuan guru dalam mengajar dengan konsentrasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMK PGRI Kota Tegal yang ditujukan dengan nilai r table =0.463. karena r hitung = 0.574 lebih besar dari r table =0.463 yang meyakinkan bahwa. Korelasinya positif dan signifikan.
Saran bagi SMK PGRI Kota Tegal agar selalu mencoba untuk memberikan dorongan kepada para guru untuk melatih segala kemampuan mengajarnya demi tujuan pendidikan, dan tingkat kedisiplinan siswa harus di utamakan, karena dengan disiplin tersebut maka akan tercipta sekolah yang unggulan.
PE081006 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain