Skripsi
Efektifitas Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Peningkatan Kemandirian Belajar Siswa Pada Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Jatibarang Brebes Tahun Pelajaran 2009/2010
Indonesia :
ABDILLAH. 2010. NPM. 1106500287. Judul Skripsi Efektifitas Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Peningkatan Kemandirian Belajar Siswa Pada Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Jatibarang Brebes Tahun Pelajaran 2009/2010.
Kata Kunci : Bimbingan Kelompok, Peningkatan dan Kemandirian Belajar Siswa
Layanan bimbingan kelompok dalam pembentukkan peningkatan kemandirian belajar siswa, melalui Kemandirian belajar anak tidak lepas dari aspek psikologis kelompok, yang meliputi berbagai kehidupan peristiwa yang hampir selalu terjadi apabila dua orang / lebih berada dalam suatu kelompok akan terjadi sebuah proses hubungan. Proses hubungan yang dapat terjadi antara lain berupa komunikasi, konflik, kerjasama, umpan balik, saling percaya, keterbukaan, realisasi diri, dan saling ketergantungan. Berdasarkan konsep tersebut maka permasalahan yang muncul adalah Efektifitas Layanan Bimbingan Kelompok Terhadap Peningkatan Kemandirian Belajar Siswa Pada Siswa Kelas VII Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Jatibarang Brebes Tahun Pelajaran 2009/2010. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh penjelasan antara kedua variable tersebut, yaitu seberapa besar efektifitas terhadap kemandirian belajar siswa kelas VII SMP Negeri 2 Jatibarang tahun pelajaran 2009/2010.
Populasi adalah siswa kelas VII di SMP N 2 Jatibarang Brebes sejumlah 270 siswa, dan sampel sejumlah 40 orang yang dipilih dengan teknik sampling yang digunakan untuk menentukan sampel adalah teknik random sampling. Sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode angket sebagai metode utama.
Analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan Uji t-test yaitu untuk mengetahui kemandirian belajar siswa antara yang sebelum mendapatkan layanan bimbingan kelompok dalam pembentukkan peningkatan kemandirian belajar siswa adalah dengan kategori sangat tinggi 0%, tinggi 27,50%, kurang 65,00%, rendah 7,50% dan sangat rendah 0%. Sedangkan setelah mendapatkan layanan bimbingan kelompok dalam pembentukkan peningkatan kemandirian belajar siswa yaitu untuk kategori sangat tinggi 5,00%, tinggi 35,00%, kurang 50,00%, rendah 10,00% sedangkan sangat rendah 0%.
Hasil dari perhitungan statistik dengan menggunakan t-test, perhitungan data tersebut thitung diperoleh 0,506 dan besar ttabel dengan batas penolakkan dengan taraf signifikan 5% d.b diperoleh 1,729. Kemudian dikonsultasikan dengan ttabel diperoleh thitung = 0,506 < ttabel = 1,729. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil perhitungan penelitian yang signifikan dengan pembuktian Ho diterima dan Ha ditolak.
Saran yang direkomendasikan dalam penelitian ini adalah agar guru bimbingan konseling sekolah bersama-sama kepala sekolah supaya secara mandiri berusaha mengikuti seminar atau pelatihan-pelatihan bimbingan kelompok dalam pembentukkan kemandirian belajar siswa. Serta diharapkan agar selalu antusias dalam mengembangkan bimbingan kelompok pada pembentukkan kemandirian belajar siswa.
Ingggris :
Abdillah. 2010. NPM. 1106500287. Thesis Title Effectiveness of Group Counseling Services To Increase Student Learning Independence In Class VII Student Affairs Junior High School 2 Jatibarang Brebes Academic Year 2009/2010.
Keywords: Guidance Group, Improving Student Learning and Independence
Guidance services groups in the formation of increased independence of students' learning through children's learning independence can not be separated from the psychological aspects of the group, which includes a variety of life events that almost always happens when two people or more are in a group will place a process of relationships. The process of relationship that may occur include communication, conflict, cooperation, feedback, mutual trust, openness, self-realization, and interdependence. Based on these concepts, the problem that arises is Tutoring Services Team Effectiveness Against Increasing Student Independence at Grade VII Junior High School 2 Jatibarang Brebes Affairs Academic Year 2009/2010.
The purpose of this study was to obtain an explanation between the two variables, namely, how much the effectiveness of learning independence Junior High School class VII 2 Jatibarang 2009/2010 school year.
Population are students of class VII in SMP N 2 Jatibarang Brebes some 270 students, and a sample of 40 people chosen by the sampling technique used to determine the sample is random sampling technique. While the data collection method used is the questionnaire method as a primary method.
Analysis of the data used is to use t-test which tests to determine independence between the prior learning of students get the guidance services groups in the formation of improving student learning independence is categorized as very high 0% High 27.50%, 65.00% less, 7.50% low and very low 0%. Meanwhile, after receiving counseling services groups in the formation of increased independence for the category of student learning is very high 5.00%, 35.00% higher, approximately 50.00%, 10.00%, whereas low very low 0%.
Results from statistical calculations by using t-test, the calculation of the data obtained 0.506 and large t limit ttable rejection with significance level 5% db obtained 1.729. Then consulted with the ttable obtained t = 0.506 <= 1.729 ttable. It concluded that the calculation of significant research with evidentiary Ho Ha received and rejected.
Suggestions recommended in this study is that teachers school counseling together so that an independent school head trying to follow a seminar or training guidance in forming groups of students learning independence. And is expected to always enthusiastic in developing guidance on forming groups of students learning independence.
BK081015 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain