Skripsi
Studi Terhadap Penyesuaian Diri pada Peserta Didik yang Tidak Tinggal Bersama Orang Tua di SMP Negeri 4 Larangan Kabupaten Brebes (Studi Kasus pada Siswa Kelas VII Tahun Pelajaran 2009/2010)
ELI SUTANTO, 2010. Skripsi dengan judul : "Studi Terhadap Penyesuaian Diri pada Peserta Didik yang Tidak Tinggal Bersama Orang Tua di SMP Negeri 4 Larangan Kabupaten Brebes (Studi Kasus pada Siswa Kelas VII Tahun Pelajaran 2009/2010)". Dosen Pembimbing I : Dr. Maufur Dosen Pembimbing II : Suriswo, M.Pd.
Kata kunci : penyesuaian diri, lingkungan sosial sekolah, tinggal bersama orang tua
Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan bahwa melalui proses pendidikan di sekolah, peserta didik diharapkan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya Peserta didik yang dapat menyesuaikan diri secara baik dengan lingkungannya diharapkan akan tercapai adaptasi dalam lingkungan sekolah yang diharapkan dapat mengikuti proses belajar-mengajar dengan baik, sehingga peserta didik akan berprestasi.
Permasalahan skripsi ini adalah bagaimana kemampuan penyesuaian diri peserta didik yang tidak tinggal bersama orang tua dalam lingkungan sosial sekolah?, masalah berikutnya peserta didik yang tinggal bersama orang tua mempunyai kemampuan penyesuaian diri yang berbeda daripada peserta didik yang tidak tinggal bersama orang tua? Tujuan penelitian ini adalah ingin mengetahui kemampuan penyesuaian diri peserta didik yang tidak tinggal bersama orang tua dalam lingkungan sosial sekolah, dan ingin mengetahui perbedaan kemampuan penyesuaian diri dalam lingkungan sosial sekolah antara anak yang tinggal bersama orang tua dan anak yang tidak tinggal bersama orang tua.
Tipe penelitian yang digunakan adalah tipe penelitian kasus yang bersifat deskriptif kualitatif. Teknik Pengumpulan yang digunakan adalah interview/ wawancara, observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan keenam siswa klien penelitian ini sebelum layanan dalam kategori rendah. Indikator yang dominan muncul adalah dalam mengambil keputusan selalu meminta nasehat, kurang berpartisipasi dengan gembira dalam kegiatan yang sesuai untuk tiap tingkat usia dan kemampuan yang dimilikinya, kurang bersedia menerima tanggung jawab, kurang dapat berkompromi bila menghadapi kesulitan, dan kurang dapat menahan sakit dan frustasi, emosional. Setelah layanan bimbingan dan konseling penyesuaian diri peserta didik meningkat dan dapat dikategorikan cukup tinggi. Faktor-faktor penyebab siswa atau dapat dikategorikan kurangnya penyesuaian diri yaitu kurangnya kepercayaan diri, kurangnya kemampuan, dan adanya ketakutan dan kecemasan.
Saran penelitian yang diberikan adalah siswa hendaknya dapat mengkomunikasikan kepada orang lain, guru pembimbing hendaknya memberikan layanan dengan materinya adalah pengalaman-pengalaman permasalahan penyesuaian diri, pihak sekolah hendaknya dapat meningkatkan hubungan kerja antara, sekolah, dan pihak orang tua diharapkan untuk lebih membimbing, memotivasi, dan mengawasi serta membiasakan siswa untuk melakukan penyesuaian diri yang lebih baik serta agar dilakukan penelitian lebih lanjut tentang penyesuaian diri pada lingkungan lain yang lebih luas.
BK081048 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain