Skripsi
Perilaku Sintaktis Kata Agar, Supaya, dan Biar dalam Bahasa Indonesia dan Implikasinya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP
NURJANAH, 2010." Perilaku Sintaktis Kata Agar, Supaya, dan Biar dalam Bahasa Indonesia dan Implikasinya dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP.". Skripsi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pancasakti Tegal. Pembimbing I Drs. Bowo Hermaji, M.Pd. Pembimbing II M. Sulaiman, S.S., M.Hum
Kata kunci : Perilaku sintaktis agar, supaya dan biar
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan kata agar, supaya dan biar dalam bahasa Indonesia, bagaimana perilaku sintaktis kata agar, supaya dan biar dalam bahasa Indonesia, serta bagaimana implikasinya terhadap pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah.
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer di peroleh dari pemakaian bahasa tulis yaitu dari harian surat kabar Suara Merdeka edisi April-Mei 2010. Data yang diambil dalam penelitian ini berupa kalimat yang di dalamnya terdapat kata agar, supaya dan biar. Kemudian dilakukan pencatatan untuk mempermudah analisis data mengingat datanya berupa data tertulis. Data yang terkumpul, kemudian dianalisis berdasarkan fungsi sintaktisnya, sifat kehadiran,kemampuan substitusi, dan letak kata agar, supaya, dan biar dalam kalimat tersebut.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa kata agar, supaya dan biar dalam bahasa Indonesia merupakan kata sambung yang menyatakan 'maksud', 'tujuan' dan 'harapan'. Kata agar, supaya dan biar dikategorikan sebagai kata sambung subordinatif yang menghubungkan dua klausa atau lebih yang memiliki fungsi sintaktis yang berbeda yang berkedudukan sebagai klausa induk dan juga yang berkedudukan sebagai anak kalimat. Kehadiran kata agar, supaya dan biar selalu mengawali satuan lingual yang berkedudukan sebagai anak kalimat yang biasanya menduduki fungsi keterangan dan objek.
PBSID081040 | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain